Mohon tunggu...
Khulfi M Khalwani
Khulfi M Khalwani Mohon Tunggu... Freelancer - Care and Respect ^^

Backpacker dan penggiat wisata alam bebas... Orang yang mencintai hutan dan masyarakatnya... Pemerhati lingkungan hidup... Suporter Timnas Indonesia... ^^

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memetik Janji Presiden dari Persemaian Rumpin

28 Mei 2023   13:51 Diperbarui: 28 Mei 2023   15:19 2053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Dalam kondisi bibit yang telah memerlukan penjarangan maka bibit perlu disusun dengan intensitas penjarangan sebesar 50% sehingga pada kondisi yang demikian kapasitas di AHA menjadi separuhnya menjadi 472.320 batang.

Setelah dari AHA bibit dipindahkan ke Area Penumbuhan Terbuka atau Open Growing Area (OGA)/ yaitu area untuk pemeliharaan bibit lanjutan dan proses penguatan batang (hardening). Pada area ini bibit dipelihara sampai dengan siap tanam di lapangan.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Area terbuka terdiri dari 3 bagian yaitu OGA 1, OGA 2 dan OGA 3. Dalam rancangan awal, pada OGA 1, bibit di dalam polybag disusun rapat sehingga kapasitas area ini adalah sekitar 920.448 batang. Namun sejalan dengan dinamika di persemaian saat ini pada OGA 1 diletakkan bibit dalam polytray. Pada OGA 2 dan OGA 3 bibit disusun di dalam rangka besi (frame tray) dengan intensitas penjarangan 50 %. Kapasitas bibit pada OGA 2 dan OGA 3 masing-masing sebanyak 336.000 batang. Secara keseluruhan kapasitas OGA sebanyak 1.592.448 bibit. Pada area OGA 1 terdapat fasilitas irigasi dan fertigasi dengan menggunakan meganet kapasitas 450 liter/jam, OGA 2 dan OGA 3 kapasitas 600 liter/jam. Selain itu terdapat alat ukur suhu dan kelembaban udara.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Lebih dari separuh  tenaga kerja harian di Persemaian Rumpin adalah perempuan yaitu berjumlah 39 orang dari total 66 orang. Hampir disetiap tahapan produksi bibit melibatkan kaum ibu. Mulai dari Rumah Produksi awal, tenaga kerja kaum ibu ikut serta dalam memuat media tanam ke dalam polybag.

Rumah Produksi atau Production House Area (PHA) adalah area untuk penyiapan media tanam dan pengisian ke polytube, perlakuan pendahuluan benih, penaburan benih dan transfer bibit dari polytube ke dalam wadah tanam yeng lebih besar/polybag. Bahan media yang digunakan yaitu campuran cocopeat dan sekam (rice husk) dengan perbandingan 80% : 20%, ditambah dengan pupuk dasar NPK yang bersifat slow release dengan takaran 4 Kg/m3 dan Rock Posphate 3 Kg/m3.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Tenaga kerja harian perempuan lebih banyak terlibat pada aktivitas pemeliharaan bibit. Proses pemeliharaan di persemaian dilakukan secara rutin supaya bibit dapat tumbuh dengan optimal. Beberapa rutinitas aktivitas pemeliharaan bibit antara lain yaitu flushing media tanam, pencabutan tanaman mati, penyiangan, penyiraman, pemupukan, penjarangan, sanitasi, sortasi, oversack dan konsolidasi bibit.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun