Benar saja. Hawa dingin di Limpakuwus langsung mendekap tubuh ini saat sore hari sampai di lokasi. Tempat ini rapih tertata. Terdapat fasilitas warung-warung yang menjajakan makanan, parkir yang luas dan tersedia pusat informasi serta camping ground.Â
Jika anda berniat melancong ke Purwokerto sempatkan saja kesini. Tersedia juga kamar dan paket tenda lengkap beserta isinya yang bisa kita sewa jika ingin bermalam.
Sepiring tempe mendoan dan segelas kopi hitam yang panas adalah pasangan hidup yang serasi untuk kita menyambut senja di hutan pinus Limpakuwus.
"Aja kelalen mas.. mampir maning" ucap ramah mbak-mbak penjaja warung kopi di Limpawkuwus. "Nggih.. bapake muleh" Jawabku dengan tawa sembari meniru logat ngapaknya.
Sama seperti acara temu alumni pada umumnya, malam hari selalu diisi dengan acara ramah tamah.
Hujan yang menerpa bumi Limpakuwus selepas senja tampaknya tidak menghentikan semangat kawan-kawan dari berbagai Angkatan untuk berkumpul dan bernyanyi bersama.
"Rimba raya-rimba raya. Indah permai dan mulia.
Maha taman tempat kita bekerja.