Mohon tunggu...
Hazel
Hazel Mohon Tunggu... Duta Besar - such a happy human being

🍀🍀🍀

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kennant [Part 1]

20 Februari 2020   20:38 Diperbarui: 10 Maret 2020   00:49 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Dia berlari dan meninggalkanku lalu sebentar menoleh ke arahku.

Sepertinya dia benar-benar ingin menghindar dariku.

Aku ingat dia bilang akan pergi ke Jakarta.
Aku ingin menyusulnya.

***

Aku pergi ke pemukiman.

Aku ingin tau bagaimana cara agar aku bisa pergi ke Jakarta.

Aku bingung.

Aku melihat pria tua sedang memikul kayu besar.
Mungkin jika aku menolongnya, dia akan memberitahuku letak Jakarta.

"Pak, mau dibantu?" aku menghampiri pria tua itu.

Entah mengapa sebenarnya aku tidak ingin memanggilnya kakek. Mungkin karena aku merasa harga diriku sebagai makhluk yang lebih tua menjadi rendah.

"Gak akan kuat mbak, kayunya berat".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun