Deskripsi: Pemasangan turbin angin darat di daerah pesisir Sulawesi.
Keberhasilan:
- Instalasi: Pembangunan 50 turbin angin dengan kapasitas total 100 MW.
- Pengurangan Emisi: Pengurangan emisi CO2 sebesar 150.000 ton per tahun.
- Pendapatan dari Sewa Lahan: Pendapatan stabil bagi pemilik lahan.
Tantangan: Variabilitas angin, dampak visual bagi masyarakat setempat.
Manfaat Ekonomi:
- Pertumbuhan Ekonomi Lokal: Peningkatan investasi dan kegiatan ekonomi di sekitar lokasi proyek.
- Lapangan Kerja: Penciptaan ratusan lapangan kerja selama fase konstruksi dan operasi.
Sumber:
- International Energy Agency (IEA). (2021). "Renewables 2021". Diakses dari: IEA
Studi Kasus 3: Pembangkit Listrik Tenaga Air di Kalimantan
Deskripsi: Proyek PLTA di Kalimantan untuk memanfaatkan aliran sungai besar.
Keberhasilan:
- Kapasitas: PLTA dengan kapasitas 500 MW yang mampu memenuhi kebutuhan listrik jutaan rumah tangga.
- Manfaat Ganda: Selain menghasilkan listrik, PLTA juga berfungsi untuk pengendalian banjir dan irigasi.
Tantangan: Dampak lingkungan, relokasi masyarakat.
Manfaat Ekonomi:
- Stabilitas Energi: Penyediaan pasokan listrik yang stabil dan andal.
- Peningkatan Kegiatan Ekonomi: Meningkatkan kegiatan ekonomi di wilayah sekitar.
Sumber:
- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. (2020). "Laporan Kinerja 2020". Diakses dari: KESDM
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!