Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Berapa Idealnya Rasio Pajak dalam PDB Kita?

11 Juni 2024   12:35 Diperbarui: 11 Juni 2024   13:44 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Pajak memegang peranan krusial dalam perekonomian sebuah negara. Tidak hanya sebagai sumber utama pendapatan pemerintah, pajak juga memainkan peran penting dalam redistribusi pendapatan, stabilisasi ekonomi, dan pembiayaan pembangunan infrastruktur dan layanan publik. 

Rasio pajak terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sering digunakan sebagai indikator untuk mengukur efektivitas sistem perpajakan dalam suatu negara. 

Dalam konteks ini, memahami urgensi pajak dalam PDB adalah kunci untuk menyusun kebijakan ekonomi yang efektif dan berkelanjutan.

Sumber Pendapatan Negara

Pajak adalah sumber pendapatan utama bagi pemerintah. Dengan pendapatan ini, pemerintah dapat membiayai berbagai program dan proyek yang bermanfaat bagi masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan keamanan. Tanpa penerimaan pajak yang memadai, pemerintah akan kesulitan memenuhi kebutuhan dasar dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Misalnya, di Indonesia, pajak menyumbang lebih dari 70% dari total pendapatan negara. Dengan rasio pajak terhadap PDB yang masih sekitar 10%, Indonesia masih memiliki ruang untuk meningkatkan penerimaan pajak guna mendukung pembangunan nasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan (Kementerian Keuangan, 2022).

Redistribusi Pendapatan

Pajak juga berfungsi sebagai alat untuk redistribusi pendapatan. Melalui kebijakan perpajakan yang progresif, di mana tarif pajak lebih tinggi dikenakan pada kelompok pendapatan yang lebih tinggi, pemerintah dapat mengurangi kesenjangan ekonomi dan sosial. 

Pajak dari individu dan perusahaan kaya dapat digunakan untuk mendanai program sosial bagi kelompok berpendapatan rendah, seperti bantuan sosial, subsidi pendidikan, dan layanan kesehatan.

Stabilisasi Ekonomi

Pajak memainkan peran penting dalam stabilisasi ekonomi. Dalam masa resesi, pemerintah dapat menggunakan kebijakan fiskal ekspansif, termasuk pengurangan pajak, untuk mendorong konsumsi dan investasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun