3. Akses yang Lebih Luas ke Modal
Integrasi pasar keuangan memungkinkan perusahaan, terutama UKM, untuk mengakses sumber pendanaan yang lebih luas. Ini mendukung pertumbuhan bisnis dan inovasi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif di seluruh kawasan.
4. Stabilitas Keuangan Regional
Kerjasama dalam pengawasan dan regulasi melalui integrasi pasar keuangan dapat memperkuat stabilitas keuangan regional. Negara-negara anggota dapat lebih efektif dalam mengidentifikasi dan mengatasi risiko sistemik, serta merespons krisis keuangan dengan lebih terkoordinasi.
Tantangan yang Dihadapi
1. Perbedaan Regulasi dan Kebijakan
Salah satu tantangan terbesar adalah perbedaan dalam regulasi dan kebijakan keuangan di antara negara anggota. Setiap negara memiliki sistem hukum dan standar peraturan yang berbeda, yang memerlukan upaya harmonisasi yang kompleks dan intensif.
2. Kesenjangan Ekonomi dan Infrastruktur
Perbedaan tingkat perkembangan ekonomi dan infrastruktur keuangan di antara negara anggota juga menjadi hambatan. Negara dengan infrastruktur yang lebih maju seperti Singapura dan Malaysia memiliki keuntungan yang signifikan dibandingkan negara-negara berkembang di kawasan ini.
3. Risiko Sistemik dan Kontagion
Integrasi pasar keuangan dapat meningkatkan risiko sistemik dan kontagion, di mana masalah keuangan di satu negara dapat menyebar ke negara lain. Untuk mengatasi ini, diperlukan kerangka kerja pengawasan dan mitigasi risiko yang efektif.