Mohon tunggu...
Suharto MTsN 5 Jakarta
Suharto MTsN 5 Jakarta Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, penulis, Guru Blogger Madrasah, motivator literasi, pegiat literasi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Jangan Mengambil Hak Allah

21 Oktober 2023   23:16 Diperbarui: 21 Oktober 2023   23:34 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Betapa banyak dari kita, bahkan diri kita sendiri sering melakukan sumpah serapah kepada orang yang mengambil hak kita, padahal kita tidak mengetahui kondisi orang yang mengambil hak kita.

Mungkin pernah kita menyaksikan di negeri kita ini, bagaimana seorang pengusaha perkebunan membawa keranah hukum seorang nenek miskin hanya bersebab mengambil beberapa buah kapuk randu yang sudah terjatuh. Ada juga yang mengambil beberapa buah coklat, hanya ingin menyabung hidup karena kelaparan dipenjarakan.

Coba kita perhatikan dan ingat-ingat kembali peristiwa pencurian yang dilakukan seorang yang sangat miskin pada zaman Khalifah Umar bin Khattab. Si miskin mencuri karena kelaparan, sementara di sekeliling tempat tinggalnya adalah orang -orang yang serba kecukupan. Si pencuri di bawah ke depan Umar bin Khattab. Apa keputusan Umar? Justru yang dihukum adalah para orang -orang kaya itu bukan pencurinya. Karena orang -orang kaya itu telah menelantarkan orang miskin yang berada di daerahnya.

Demikian dalam hidup ini, ketika ada barang kita yang hilang dicuri orang tidak perlu sumpah serapah. Serahkan saja pada Allah. Kalau memang itu rejeki kita, pasti akan kembali kepada kita. Kalaulah tidak kembali katakanlah mungkin pencuri itu lebih membutuhkan barang itu. Namun, sebelumnya ada sebuah ikhtiar untuk mencari tahu keberadaannya.

Cakung, 21 Oktober 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun