Kelak baru saya paham kalau indera penciuman kita pandai beradaptasi dengan bau. Maksudnya, kalau saya terbiasa dengan bau mulut sendiri, kesannya seperti tidak ada apa-apa. Tapi bagi orang lain, itu adalah neraka.
Pada suatu hari, guru-guru di sekolah mengumumkan agar setiap anak wajib membawa sikat dan pasta gigi keesokan harinya. Katanya akan ada petugas kesehatan dari puskesmas yang datang.
Semenjak pengumuman itu, saya menjadi gelisah. Sepulang sekolah, saya tiba-tiba rajin menggosok gigi. Harapan saya, ketika petugas dari puskesmas itu datang, gigi saya tidak bermasalah.
Maka hari itu saya menggosok gigi berulang-ulang untuk menggantikan hari-hari yang bolong sebelumnya. Saya mengira dengan menggosok gigi berulang-ulang, maka kesalahan sebelumnya akan terhapus.
Pada hari yang telah ditetapkan, saya berangkat ke sekolah dengan mantap. Sikat gigi dan pastanya sudah siap. Meski begitu, sesekali saya juga merasa gugup.
Ketika petugas dari puskesmas itu tiba, kami diajarkan cara menggosok gigi. Menurut saya, apa yang mereka ajarkan saat itu kurang lebih sama dengan apa yang saya lihat di iklan TV. Jadi, itu bukan hal yang rumit dan menakutkan.
Tapi setelah itu, setiap anak diperiksa satu per satu oleh petugas. Sebagai anak kelas 2 SD, saya belum ada kepikiran untuk bertanya apakah petugas itu dokter gigi atau perawat gigi atau apa?
Saya memilih di barisan belakang ketika mulai antre ke petugas tadi. Saya perhatikan teman-teman yang diperiksa dulu, ada yang hanya diperiksa sebentar kemudian dibolehkan pulang. Tapi ada juga beberapa anak yang harus dicabut giginya.
Anak-anak yang mendapat tindakan pencabutan gigi, semuanya menjerit. Dan setiap erangannya sampai di telinga saya, dada jadi bergetar.
Tapi saya berusaha meyakinkan diri, saya kan sudah sikat gigi berulang-ulang sehari sebelumnya. Dan beberapa jam sebelum pemeriksaan, saya juga sudah sikat gigi bersama teman-teman.
Berdasarkan iklan tapal gigi yang saya tonton, harusnya gigi saya menjadi lebih sehat. Menurut saya, pasta gigi merupakan krim ajaib yang bisa menghilangkan bau mulut, mematikan kuman, menguatkan gigi, menyehatkan gusi, dan manfaat baik lainnya.