"Engga lagi santai. ada apa? bawa bunga segala .mau ngapain si cowo jelek!" (Lala mengejek Hary)
"itu... lihat! ada api berjalan."
" Ah ngaco lo, api berjalan. iya mana ada!" ( saut lala)
"APILOVEYOU Laaaaaaaaaaaaa!!!!!! gue suka sama lo! bego banget si jadi cewe ga ada peka nya!"
" wahai Hary yang ganteng banget!! ga lucu becandaan lo! udah berapa cewe si lo giniin ?" ( Lala mencubit pipi Hary)
Keadaan menjadi hening, daun-daun serta angin pun bersembunyi.
" Lala Adigunawan, wanita cantik dengan pipi tupai apakah engkau mau menjadi pacar Hary?"( Hary menyodorkan bunga sambil berlutut)
Aku mengangguk dan hanya diam membisu mendengar perkataan Hary. Iya Hary dia "buku ku" kata hatiku membawaku kepadanya dan menjadi
penutup pagi ini. "buku ku" kini menjadi pengisi lembaran baru dari gejolak isi hatiku selama ini. Lembaran baru dengan tinta yang
lebih indah dalam hatiku. Buku ku si lembaran baru. Kuharap dapat menyenangkan hatiku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H