Mohon tunggu...
Suci Rahmadani
Suci Rahmadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurusan Teknik Industri

Seseorang yang suka menulis, membaca dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Grammar: Deskripsi Grammar, Pola Grammar serta Contoh Kalimatnya

22 April 2024   09:14 Diperbarui: 22 April 2024   09:25 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhir-akhir ini dengan berkembangnya teknologi, keperluan dalam mengakses internet semakin mudah dilakukan terutama oleh generasi muda. Kemudahan tersebut tentunya akan memberikan dampak positif apabila digunakan dengan baik dan benar seperti digunakan sebagai sarana belajar. Dengan segudang informasi dari internet setiap orang dapat mengetahui negara lain baik itu budaya, gaya hidup, makanan tradisional bahkan bahasa yang mereka gunakan. Setiap negara tentunya memiliki keanekaragaman bahasa yang mendeskripsikan ciri khas nya masing masing, namun seperti yang kita ketahui bahasa inggris adalah salah satu bahasa internasional yang sudah disepakati oleh setiap negara, umumnya seseorang akan menggunakan bahasa inggris apabila ia berkomunikasi dengan seseorang dari negara yang berbeda.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bahasa merupakan sistem lambang bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh masyarakat untuk bekerja, berinteraksi, dan mengidentifikasi diri. Dapat disimpulkan bahwa bahasa adalah suatu alat komunikasi yang menyampaikan suatu maksud atau tujuan yang berisi informasi yang di sampaikan oleh seseorang kepada orang lain.

Deskripsi Grammar

Dalam bahasa akan ada setiap aturan yang dijadikan sebagai acuan untuk mengatur susunan suatu kalimat agar kalimat yang disampaikan dapat memuat suatu arti yang jelas dan dapat mudah dipahami. Aturan penyusunan kalimat tersebut kita kenal dengan grammar, dengan menggunakan struktur yang benar, sebuah kalimat akan menjadi sempurna. Struktur ini pun digunakan dalam segala bahasa, bukan hanya dalam bahasa Inggris. Mungkin untuk Bahasa Indonesia, kita lebih sering mengenalnya dengan istilah SPOK (Subjek, Predikat, Objek, Keterangan).

Pola Grammar

Pola grammar ini dapat kita kenal dengan tense, Tense adalah bentuk kata kerja dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menyatakan waktu kapam suatu keadaan terjadi. Tense menekankan pada perubahan bentuk kata kerja untuk menunjukkan waktu dari sebuah aktivitas atau keadaan. Terdapat tiga jenis tense utama yakni bentuk tata kerja yang menunjukkan masa lalu, sekarang dan masa yang akan datang. Tense dibagi menjadi 4 yaitu present, past, future, dan past future yang kemudian dibagi lagi menjadi 16 sebagai berikut:

1. Simple Present Tense

Simple present tense ini umumnya digunakan pada saat seseorang menunjukan fakta, kebiasaan, dan kejadian yang terjadi pada masa ini. Rumus dari simple present tense adalah:

(+) Subject + Verb 1

Contoh kalimat: I live in Bandung

(-) Subject + do/does + not + Verb 1

Contoh kalimat: I don't live in Bandung

(?) Do/does + Subject + Verb 1

Contoh kalimat: Do I live in Bandung?

2. Present Continuous Tense

Present continuous tense adalah pola grammar yang digunakan saat mengungkapkan tindakan yang sedang berlangsung sekarang pada saat kalimat itu diucapkan. Present continuous tense adalah susunan kalimat dengan penggunaan to be am, are, is sebagai berikut:

Am: Digunakan untuk subjek tunggal "I" atau "saya".

Is: Digunakan untuk subjek orang ketiga tunggal, yaitu "dia", "He" (laki-laki), "she" (perempuan), dan "it" (benda).

Are: Digunakan untuk subjek jamak atau banyak, yaitu "we" (kita) atau "they" (mereka)

Adapun rumus dari present continuous tense adalah:

(+) Subject + be (am/are/is) + Verb 1+ing + Complement

Contoh kalimat: We are reading book right now

(-) Subject + be (am/are/is) + not + Verb 1+ing + Complement

Contoh kalimat: We are not reading book right now

(?) be (am/are/is) + Subject + Verb 1+ing + Complement

Contoh kalimat: Are we reading book right now


3. Present Perfect Tense

Present perfect tense adalah tata kalimat yang digunakan untuk menunjukkan sebuah kegiatan di masa lampau yang masih terjadi hingga saat ini. Dalam present tense, terdapat jenis kalimat verbal dan kalimat nominal.

1. Kalimat Nominal, kalimat nominal merupakan kalimat tanpa kata kerja seperti kata sifat, benda, maupun keterangan. Rumusnya yakni:

(+) Subject +have/has + been + complement

Contoh kalimat: I have been a teacher since November

(-) Subject + have/has + not + been + complement

Contoh kalimat: I have not been a teacher since November

(?) has/have + subject + been + complement

Contoh: Have I been a teacher since November?

2. Kalimat Verbal, kalimat verbal merupakan kalimat yang menerangkan kata kerja. Rumusnya yakni:

(+) Subject + have/has + verb 3

Contoh kalimat: I have eaten four a day (saya sudah makan empat kali sehari)

(-) Subject + have/has + not + verb 3

Contoh kalimat: I have not eaten four a day (saya belum makan empat kali sehari)

(?) Have/has + subject + verb 3

Contoh kalimat: Have you bought a car? (sudahkah kamu membeli mobil?

4. Present Perfect Continuous Tense

Present perfect continuous tense digunakan untuk menunjukkan suatu aksi yang sudah selesai dilakukan pada suatu titik di masa lampau.

(+) Subject + Have/Has + been + Ving + Object

Contoh kalimat: I have been doing my homework

(-) Subject +Have/Has + Not + been + Ving + Object

Contoh kalimat: I have not been doing my homework

(?) Have/Has + Subject+ been + Ving + Object

Contoh kalimat: Have I been doing my homework?

5. Simple Past Tense

Simple past tense digunakan untuk menceritakan suatu kejadian, kebiasaan, menyatakan fakta, atau situasi yang terjadi di masa lampau. Rumusnya sebagai berikut:

(+) Subject + V2 + O

Contoh kalimat: I played basketball last week

(-) Subject +Did + Not + V1 + Object

Contoh kalimat: I did not play basketball last week

(?) Did + Subject + V1 + Object

Contoh kalimat: Did I play basketball last week?

6. Past Continuous Tense

Past continuous tense merupakan bentuk tense untuk menceritakan kejadian yang sedang terjadi di masa lampau. Namun, past continuous tense juga dapat digunakan untuk menceritakan dua kejadian yang sedang terjadi bersamaan di masa lampau. Rumusnya yakni:

(+) Subject + was/were + V+ing + Object

Contoh kalimat: I was washing the dishes when my mother is cooking

(-) Subject +was/were + Not + V+ing + Object

Contoh kalimat: I was not washing the dishes when my mother is cooking

(?) Was/were + Subject + V+ing + Object

Contoh kalimat: Was I washing the dishes when my mother is cooking?


7. Past Perfect Tense

Past perfect tense digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang terjadi sebelum waktu tertentu di masa lampau. Dengan rumus:

(+) Subject + Had + V3 + Object

Contoh kalimat: We had finished the homework before we went to bed

(-) Subject +Had + Not + V3 + Object

Contoh kalimat: We had not finished the homework before we went to bed

(?) Had + Subject + V3 + Object

Contoh kalimat: Had we finished the homework before we went to bed

8. Past Perfect Continuous Tense

Tense ini digunakan untuk menceritakan sesuatu yang terjadi di masa lalu dan sudah selesai pada titik waktu tertentu di masa lalu. Rumusnya sebagai berikut:

(+) Subject + Had + been + Ving + Object

Contoh kalimat: He had been trying to stop being a lazy person

(-) Subject +Had + Not + been + Ving + Object

Contoh kalimat: He had not been trying to stop being a lazy person

(?) Had + Subject + been + Ving + Object

Contoh kalimat: Had he been trying to stop being a lazy person?

9. Simple Future Tense

Secara singkat, simple future tense digunakan untuk menceritakan suatu kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang. Namun tense ini juga dapat digunakan secara dua jenis, yakni suatu kegiatan yang akan dilakukan secara spontan (pada saat itu) dan suatu kegiatan yang dilakukan denga rencana terlebih dahulu. Rumusnya yakni:

a. Will (dilakukan secara spontan)

(+) Subject + will + V1 + Object

Contoh kalimat: I will laugh

(-) Subject +will + not + V1 + Object

Contoh kalimat: I will not laugh

(?) Will + Subject + V1+ Object

Contoh kalimat: Will I laugh?

b. Going to (dilakukan secara terencana)

(+) Subject + tobe (is, am, are) going to + V1 + Object

Contoh kalimat: I am going to the zoo next week

(-) Subject + tobe (is, am, are) + not + going to + V1 + Object

Contoh kalimat: I am not going to the zoo next week

(?) tobe (is, am, are) + Subject + going to + V1 + Object

Contoh kalimat: Am I going to the zoo next week?

10. Future Continuous Tense

Future continuous tense digunakan untuk menceritakan suatu kejadian yang pasti akan terjadi dalam waktu dekat. Rumusnya yakni:

(+) Subject + will + be + Ving + Object

Contoh kalimat: We will be going to class

(-) Subject +will + not + be + Ving + Object

Contoh kalimat: We will not be going to class

(?) Will + Subject + be + Ving + Object

Contoh kalimat: Will we be going to class?


11. Future Perfect Tense

Future perfect tense merupakan pola susunan kalimat yang digunakan untuk mengungkapkan bahwa ada suatu aksi yang akan dilakukan dan diselesaikan pada waktu tertentu di masa depan. Rumusnya:

(+) Subject + will + have + V3 + Object

Contoh kalimat: He will have received the package the next day

(-) Subject +will + have + not + V3 + Object

Contoh kalimat: He will have not received the package the next day

(?) Will + Subject + have + V3 + Object

Contoh kalimat: Will he have received the package the next day?

12. Future Perfect Continuous Tense

Future perfect continuous tense digunakan untuk mengungkapkan suatu gambaran aksi yang akan berlanjut sampai waktu tertentu di masa yang akan datang. Rumusnya adalah sebagai berikut:

(+) Subject + will + have + been + Ving + Object

Contoh kalimat: I will have been take cooking lessons until 4 pm

(-) Subject +will + have + not + been + Ving + Object

Contoh kalimat: I will have not been take cooking lessons until 4 pm

(?) Will + Subject + have + been + Ving + Object

Contoh kalimat: Will I have been take cooking lessons until 4 pm?

13. Simple Past Future Tense

Past future tense merupakan pola susunan kalimat yang digunakan di saat seseorang hendak membentuk kalimat tentang masa depan dari sudut pandang masa lalu. Secara spesifik, past future tense digunakan untuk menyatakan tindakan yang akan dilakukan, membuat prediksi, hingga membuat janji di masa depan pada saat berada di masa lalu. Rumus dari tense ini adalah:

(+) Subject + would + bare infinitive(adalah kata kerja dasar yang tidak memiliki tambahan) + Object

Contoh kalimat: I would come to Andi birthday

(-) Subject +would + not + bare infinitive + Object

Contoh kalimat: I would not come to Andi birthday

(?) Would + Subject + bare infinitive + Object

Contoh kalimat:Would I come to Andi birthday

14. Past Future Continuous Tense

Fungsi dari past future continuous tense adalah untuk menunjukkan suatu peristiwa yang akan terjadi di masa lalu. Dimana peristiwa yang ada di cerita tersebut tidak dapat terjadi karena ada suatu hal lain. Rumusnya:

(+) Subject + would + have been + V+ing

Contoh kalimat: My father would have been coming if he is not out of town

(-) Subject + would + not + have been + V+ing

Contoh kalimat: My father would not have been coming if he is not out of town

(?) Would + subject + have been + V+ing

Contoh kalimat: Would my father have been coming if he is not out of town?

15. Past Future Perfect Tense

Fungsi dari past future perfect tense umumnya sama seperti past future continuous tense namun pada tense ini menggunakan verb 3. Rumusnya:

(+) Positive: Subject + should/would + have + V3 + Object

Contoh kalimat: You would have received if the weather is clear

(-) Subject +should/would + not + have +V3 + Object

Contoh kalimat: You would not have received if the weather is clear

(?) Should/ Would + Subject+ V3+ Object?

Contoh kalimat: Would you have received if the weather is clear

16. Past Future Perfect Continuous Tense

Pola susunan kalimat ini berfungsi untuk menjelaskan tentang hal atau kegiatan yang akan, sedang, dan telah dilakukan di masa lalu. Seperti pengertiannya biasanya, terdapat lebih dari satu keterangan waktu dalam tense ini. Rumusnya adalah sebagai berikut:

(+) Subject + would + have + been + Ving + Object

Contoh kalimat: They would have been sailing in the pacific ocean for three months by the end of this month

(-) Subject + would +have + not + been +Ving + Object

Contoh kalimat: They would have not been sailing in the pacific ocean for three months by the end of this month

(?) Would + Subject+ have+ been+ Ving+ Object

Contoh kalimat:Would they have been sailing in the pacific ocean for three months by the end of this month?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun