Mohon tunggu...
Subakti Indrajaya
Subakti Indrajaya Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya seorang guru bagi diri saya sendiri dan semoga bisa menjadi guru yang baik bagi anak-anak, istri dan orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Contoh Lk. 1.2. Eksplorasi Penyebab Masalah

20 Januari 2023   09:01 Diperbarui: 20 Januari 2023   09:06 3828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Paradigma guru masih menjawab soal bukan menjawab persoalan

Starteginya: Diinventarisir kelebihan per individu siswa, kemudian diarahkan sesuai dengan potensi yang dia milikinya.

Siswa pasif karena guru tidak kenal kepada potensi siswanya, siswa dipaksa dengan hal yang mereka ga suka. Ada yang suka seni rupa diarhakan kepada pembelajaran seni rupa.

Analisis eksplorasi penyebab masalah

Peserta didik bisa dikatakan pasif jika yang bersangkutan tidak bisa Ikut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya, tidak terlibat dalam pemecahan permasalahan, tidak mengajukan pertanyaan kepada guru atau siswa lainnya apabila tidak memahami suatu persoalan dan setersunya.

=================================

Masalah yang telah diidentifikasi 

3        Pembelajaran pada Mapel PKn kurang mengembangkan pembelajaran berbasiskan numerasi

Hasil ekspolarsi penyebab masalah

          Dalam buku modul berjudul Inspirasi Pembelajaran yang Menguatkan Numerasi Pada Mata Pelajaran IPA, IPS, PJOK, dan Seni Budaya untuk Jenjang Sekolah Menengah Pertama, Kemendikbud 2021

Numerasi juga termasuk kemampuan untuk menganalisis dan menginterpretasi informasi kuantitatif yang terdapat di sekeliling kita yang ditampilkan dalam berbagai bentuk (grafik, tabel, bagan, dsb.) lalu menggunakan interpretasi hasil analisis tersebut untuk memprediksi dan mengambil keputusan (Kemendikbud, 2017)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun