Tanamkan persepsi bahwa naluri tersebut tidak harus dipenuhi seketika itu juga. Belajar bersabar!
Sambil menunggu saat yang tepat untuk memenuhinya, alihkan kepada naluri beragama dengan banyak beribadah mendekatkan diri kepada Allah serta alihkan kepada naluri lainnya untuk mencari kesibukan atau hal positif agar tidak galau.
Jika sudah waktunya mampu memenuhinya, maka penuhi segera. Tentu pemenuhan naluri ini harus berdasarkan ketentuan syariah Islam ya. Jangan sampai memenuhi naluri kepada jalur haram, seperti pacaran, mencuri, dan sebagainya.
Wallahu a'lam
Artikel ini juga dimuat di blog pribadi saya
https://mistertuso.blogspot.com/