Mohon tunggu...
Steward Choirun Annisah
Steward Choirun Annisah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jurusan Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Prosedur Model Pengembangan Kurikulum

7 Juni 2022   21:24 Diperbarui: 7 Juni 2022   21:39 1280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Signfikasi, yaitu materi penting untuk sebuah tema studi

- Validitas, yaitu sebaiknya materi yang akan dimasukkan valid dan akurat

- Relevansi sosial, sebaiknya materi sesuai dengan moral, cita-cita, permasalahan sosial, isu masyarakat dan sebagainya yang membantu siswa dapat menjadi anggota masyarakat

- Kegunaan, yaitu materi berguna menyiapkan kehidupan siswa menjadi pribadi yang baik

- Kemampuan dan minat, yaitu materi diseimbangkan dengan kemampuan dan minat siswa. (Sudarman, 2019)

c. Strategi kurikulum

Strategi dilakukan untuk merancang kegiatan apa saja yang dapat dilakukan dalam mewujudkan suatu tujuan kurikulum. Semakin bagus strategi yang digunakan, maka akan semakin cepat tujuan kurikulum tersebut dicapai, oleh karena itu, apabila sang pembuat kurikulum dan yang melaksanakannya dapat menggunakan strategi yang tepat, maka tujuan utama dapat tercapai. Terdapat beberapa strategi/pendekatan yang dapat digunakan dalam suatu rancangan melaksanakan kurikulum:

- Pendekatan berpusat pada subjek/mata pelajaran

Dalam pendekatan ini, guru memegang penuh kendali dan pengetahuan serta konten merupakan bagian integral dari strategi berikut. Bahan/materi pembelajarannya  didapat dari komunikasi antara guru dan siswa.

- Pendekatan berpusat pada masalah

Pendekatan tersebut memberikan siswa kesempatan untuk berhubungan dengan dunia nyata. Siswa dapat berpikir kritis dan fokus terhadap kolaborasi yang terjadi antara pihak sekolah dan masyarakat.  Study tour, survey, kerja lapangan, merupakan beberapa contoh implementasi pendekatan ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun