perubahan kualitatif yang terjadi selama pertengahan umur dan tahun-tahun akhir
kehidupan (Nooradia, 2016).
Erik H. Erikson adalah salah seorang ahli yang mendasarkan teorinya pada
perspektif sosial dengan melabeli pendekatannya sebagai "Psikososial" atau
"Psikohistoris". Sampai seseorang mencapai usia dewasa, Erikson berusaha
menjelaskan hubungan timbal balik antara kepribadian dan budaya. Dapat dilihat
bahwa seluruh lingkungan hidup seseorang dipengaruhi oleh sejarah seluruh
masyarakat karena perkembangan hubungan manusia, masyarakat, dan budaya semuanya saling berhubungan. Ini berarti bahwa setiap orang memiliki kemampuan
untuk beradaptasi dengan lingkungan orang atau institusi yang selalu berubah, yang
memungkinkan dia untuk berpartisipasi dalam perhatian budaya yang sedang
berlangsung.