Mohon tunggu...
Soetiyastoko
Soetiyastoko Mohon Tunggu... Penulis - ☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Marketer, motivator yang gemar menulis, menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

SOSBUD | Titik Henti (Cut-Off): Mengapa Penting Bagi Kehidupan Manusia

26 Desember 2024   22:16 Diperbarui: 26 Desember 2024   22:16 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Canda Cucunda. Dok.pri

Hidup di masa kini adalah salah satu cara terbaik untuk menikmati titik henti. Mindfulness, adalah kesadaran yang penuh atas kondisi yang ada. Fokus pada momen sekarang, baik melalui meditasi, membaca buku, atau sekadar menikmati alam sekitar.

5. Batasi Distraksi

Agar titik henti lebih efektif, hindari penggunaan gawai atau media sosial yang berlebihan. Tujukan perhatian pada aktivitas yang benar-benar bermanfaat untuk diri Anda.

Pastikan: perhatian tidak teralihkan ke aktivitas atau hal lain -yang terkesan mengasyikan- tetapi tak  berguna.

***

Kesimpulan

Titik henti bukan tanda kelemahan atau kemunduran, melainkan langkah bijaksana untuk menjaga keseimbangan hidup.

Rehat, evaluasi, dan perencanaan ulang adalah elemen penting dalam titik henti yang membantu manusia untuk terus maju dengan energi baru dan arah yang lebih jelas.

Saran

Luangkan waktu untuk berhenti sejenak, karena hidup adalah perjalanan panjang yang memerlukan kehadiran kesadaran penuh, bukan sekadar berlari tanpa tujuan.

_______

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun