Kenapa Mbak Nina pesan ke Bu Katemi dan bukan kepada yang lain? Karena gatot buatan Bu Katemi beda dengan gatot buatan lainnya. Ah bedanya apa? Kan sama-sama berbahan dasar ketela. Bedanya pada jenis ketela yang dipakai dan cara pengolahannya. Â Ketela yang dipakai adalah ketela dengan jenis tertentu. Karena tidak semua jenis ketela bisa dipakai. Penasaran dengan jenis ketela dan cara pengolahannya? Tunggu tulisan saya berikutnya ya.
2. Selama merendam airnya bisa diganti 2 - 3 kali
3. Bersihkan gatot dan tiriskan.
4. Kukus gatot di atas api sedang selama 15 - 20 menit
5. Matikan api dan pindahkan gatot dalam wadah yang tahan panas.
6. Urap/campur gatot dengan kelapa parut yang sudah diberi garam halus.
Anda penasaran? Harganya perkilo gram berkisar 23 ribu - 25 ribu.
Kenyalnya, gurihnya ouwh, Â benar benar menari di lidah. Â Yummy pokoknya, Â bikin ketagihan. Sekali cuil dimasukkan ke mulut, Â pasti nambah lagi. Â Ambil lagi. Uwenak tenan
Mau nyoba? Â Bikin deh, Â atau bisa datang ke tempatku. Â Kita makan sama sama pasti nikmatnya berlipat tiada tara. Â
Siti Nazarotin
Blitar, 1 Januari 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H