Mohon tunggu...
Simon Patar Rizki Manalu
Simon Patar Rizki Manalu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mencerahkan - Positif Thinking -Kesetiakawanan Dalam Perjuangan -Love Prabowo Subianto dan Jokowi -Love Sepakbola #PrabowoJokowi -Love Indonesia -Silahkan Baca dan Baca berulangkali -Semoga Tulisan Ini Dijadikan REFERENSI untuk Penelitian.Amin. - Dihina tidak mengurangi umur, dipuji tidak menambah umur. -Make Indonesia Great and Strong Again...!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyebab Konflik Terbuka Iran dan Israel

22 April 2024   02:11 Diperbarui: 27 Januari 2025   00:30 813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Mi sheberach avotenu Avraham Yitzhak V'ya'akov...

Hu yevarech et chayalay tzva hahagana l'yisrael... 

Tzva hahagana l'yisrael... 

11. Penulis membahas tentang genosida dan bukan fenosida karena hal yang paling mendasar dari Genosida adalah "Genes" yang artinya adalah "Gen" dalam bahasa Indonesia, dan penulis memahaminya dari akar kata atau asal usul kata yang terkait dengan Genosida bukan sebatas terminologi Genosida. Oleh karena itu penulis membahas genetika, genotipe, genus (genos), geno, dan cide. Perlu diingat bahwa fenotipe tidak akan muncul tanpa genotipe dan perubahan fenotipe tidak akan terjadi tanpa perkawinan.  Untuk lebih jelasnya silahkan pelajari buku-buku biologi  atau silahkan tanya langsung ke Dosen Biologi dan Dosen Fakultas Kedokteran dan Dokter terkait genotipe dan fenotipe karena penulis adalah Dosen Fakultas Ekonomi.

12. Tulisan ini sudah direvisi kembali. Revisi dilakukan pada tanggal 27 Januari 2025 Pk 00.30 Wib. Anda adalah orang yang sangat beruntung jika menemukan tulisan saya ini. Tuhan memberkati dan melindungi anda sekeluarga. Amin.

*Penulis Adalah Dosen Fakultas Ekonomi Yang Suka Melihat Dinamika Politik Luar Negeri*

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun