Mohon tunggu...
Asror MZ
Asror MZ Mohon Tunggu... Freelancer - Anak desa

kamu adalah cerita bagi generasi setelahmu

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Arogansi Dump Truck dan Sikap Abai Pemerintah di Ruang Publik

2 Maret 2020   11:10 Diperbarui: 4 Maret 2020   03:48 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai regulator pemerintah berperan menyediakan aturan main yang bisa menyediakan aturan main dalam ruang publik yang bisa mengakomodir hak dan kewajiban masing-masing pihak sehingga dapat dijalankan secara adil dan tidak merugikan orang lain. 

Setelah perangkat aturan sudah tersedia maka fungsi selanjutnya adalah pemerintah sebagai enforcer untuk menjamin bahwa aturan berjalan secara baik, jika ada yang melanggar harus diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku.

Dalam hal jalan raya sebagai pengejawantahan ruang publik perangkat aturan di dalamnya sudah sangat jelas tertulis pola dan aturan main yang ada. Pertanyaanya kenapa pada kasus dump truck aturan main itu tidak diberlakukan dan terkesan dibiarkan berperilaku arogan? Tentu jawabannya menjadi jelas bahwa fungsi pengawasan dan penegakan hukum tidak dijalankan oleh pemerintah.

Tidak berjalannya fungsi pemerintah dalam hal pengawasan dan penegakan hukum terkait perilaku arogan dump truck mengindikasikan bahwa pemerintah abai dan lalai dalam berperan menjadi penegak hukum di ruang publik. 

Ketika perilaku arogan itu dibiarkan maka setiap saat pemerintah sedang menggadaikan nyawa masyarakat. Mungkin bukan hari ini atau besok, tapi tinggal menunggu waktu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun