d. Tugas belajar yang cenderung terasa mengancam diri sendiri bila ancamannya kecil.
e. Jika ancamannya kecil, pelajar akan mendapatkan pengalaman dalam menggunakan metode tersebut.
f. Jika siswa telah melakukan pembelajaran bermakna.
 g. Jika siswa berpartisipasi dalam proses pembelajaran, mereka dapat belajar dengan lancar.Â
 h. Pembelajaran yang melibatkan siswa secara keseluruhan dapat memberikan hasil yang menjangkau jauh.
i. Membiasakan diri introspeksi akan meningkatkan kepercayaan pada siswa.Â
j. Pembelajaran sosial adalah proses belajar.
Prinsip lain dalam proses pembelajaran humaniora adalah proses pembelajaran harus mengajarkan kepada siswa bagaimana cara belajar dan mengevaluasi peran dari pembelajaran itu sendiri. Dalam proses pembelajaran, guru harus berharap agar siswanya mengembangkan sikap positif dalam pembelajaran dan mampu menggunakan berbagai sumber untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Namun, pendidik humanistik lebih menekankan pada tujuan dan desain pembelajaran yang benar.Metode pembelajaran ini memberi siswa kesempatan untuk menentukan nasib sendiri, atau setidaknya dengan bimbingan guru terbesar.
Kesimpulan
Menurut teori belajar humanistik, tujuan pembelajaran adalah untuk memanusiakan, jika siswa memahami lingkungannya dan dirinya sendiri maka proses pembelajaran akan dianggap berhasil. Siswa dalam proses pembelajaran harus berusaha mencapai realisasi diri semaksimal mungkin. Dengan diterapkannya teori tersebut diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan prestasi akademiknya. Prestasi belajar merupakan hasil dari proses belajar. Oleh karena itu dengan meningkatnya hasil belajar maka dapat dikatakan proses pembelajaran berhasil kemudian diiringi dengan perubahan pada diri siswa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H