Selain jumlah investasi dan lapangan pekerjaan, perlu mempertimbangkan bagaimana kegiatan ini dapat mempercepat laju transformasi Indonesia untuk menjadi salah satu negara dengan perekonomian digital terbesar di dunia.
Ia menilai ketersediaan infrastruktur, letak geografis yang strategis dan dukungan pemerintah dalam kemudahan perizinan investasi menjadikan Batam sangat siap sebagai tujuan investasi yang kompetitif baik di Asia maupun dunia.
Lukita juga merespon Xiaomi dengan kebijakan yang akan berguna untuk perusahaan lain. BP Batam memberikan izin lahan untuk pengembang pergudangan di sekitar kawasan Kabil dan Telagapunggur, tidak jauh dari lokasi bandara.
Dengan kesiapan sarana pendukung, Batam hanya tinggal menjaga kondusifitas. Pasalnya, investor tidak hanya memerlukan sarana untuk menjalankan usaha, melainkan juga dukungan keamanan dan kepastian stabilitas.
Pada tahap itu, pemerintah kota dapat merespon dengan meningkatkan efektivitas Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) agar biaya hidup di Batam tidak berkejaran dengan kenaikan upah. Hal itu untuk menjaga Batam tetap kompetitif, dan tidak ditinggal pergi investor karena upah pekerja yang memberatkan. ***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H