Hindari kafein, alkohol, dan nikotin sebelum tidur
Olahraga secara teratur: Aktivitas fisik dapat meningkatkan kualitas tidur, tetapi hindari olahraga berat mendekati waktu tidur.
Relaksasi sebelum tidur: Lakukan aktivitas yang menenangkan sebelum tidur, misalnya mandi air hangat, membaca buku, atau latihan pernapasan.
Hindari penggunaan perangkat elektronik sebelum tidur: Cahaya biru dari layar elektronik dapat mengganggu produksi melatonin, yaitu hormon yang membantu mengatur tidur.
Terapi cahaya (light therapy): Paparan cahaya terang di pagi hari juga dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh.
Terapi Perilaku Kognitif (CBT) untuk Insomnia:
CBT merupakan terapi psikologis yang efektif untuk mengatasi insomnia. Terapis akan membantu Anda mengidentifikasi dan mengubah pikiran dan perilaku yang mengganggu tidur Anda. Konsultasi dengan dokter diperlukan untuk mendapatkan diagnosis dan rekomendasi terapi yang sesuai.
Obat-obatan untuk Insomnia:
Obat tidur umumnya digunakan sebagai pengobatan jangka pendek untuk insomnia. Beberapa jenis obat tidur yang mungkin diresepkan dokter meliputi: