Mohon tunggu...
Shinta Dwi Lestari
Shinta Dwi Lestari Mohon Tunggu... Full Time Blogger - 👤 Siswa

🌻

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sebuah Keikhlasan

14 Februari 2021   21:05 Diperbarui: 14 Februari 2021   21:13 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kak Bella disini jaga diri ya, jangan sampai telat makan, jangan meninggalkan sholat dan jangan juga lupain Ara."

"Ih apaan sih kok kamu bicara nya gitu, kan aku jadi sedih lagi."

Ara tersenyum melihat Bella yang sedang menangis sambil mengusap air mata di pipinya.

Setengah jam kemudian, Travel yang akan mengantarkan ke Bandara pun datang. Tangis Bella semakin pecah ketika melihat Travel sudah datang.

"Bella ketika Mama dan Papa tidak ada dirumah, Mama titip pesan ke Bella supaya tidak meninggalkan sholat dan meminta doa kepada Allah untuk semua yang Bella inginkan."

"Iya ma, Bella ingat terus kepada pesan nya Mama sama Papa." Sambil memeluk tubuh kedua orang tuanya

"Bella kita semua pergi dulu iya, kamu jaga diri baik-baik dirumah dan kita semua sayang Bella"

"Iya pa, Papa, Mama dan Ara juga jaga diri baik baik iya disana."

Kini dirumah hanya ada Bella seorang, karena orang tua dan adiknya sedang dalam perjalanan pergi ke Belanda. Selama dirumah Bella merasa kesepian karena tidak ada yang menemaninya, sehingga ia pun berpikir untuk mengajak Safira, teman dekatnya Bella untuk menginap dirumahnya selama orang tua dan adiknya di Belanda. Safira pun menyetujuinya untuk menginap di rumah Bella setelah mendapat izin dari kedua orang tuanya.

"Sepi banget iya, apalagi biasanya tiap detik ada yang berantem terus nih." Ucap Safira

"Iya benar Fir, sepi banget kalau gak ada Ara."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun