Celia menghentikan tangannya yang sedang mengelap bingkai foto. Ia teringat kenangan dulu dengan wanita yang ada di foto tersebut. Almida, seorang tante yang sangat baik. Almida sudah menganggapnya seperti anaknya sendiri.
Waktu itu ketika masih SD, gadis itu bersekolah di kampung dan kedua orang tuanya bekerja di kota. Almida-lah yang merawatnya dulu. Almida telah berkeluarga dan tinggal serumah dengan Giyanti. Meskipun itu, Almida tidak membeda-bedakan Celia dan putrinya. Ketika ia sudah lulus SD, ia pun pindah ke kota bersama kedua orang tuanya. Satu bulan ia di kota dan tiba-tiba mendapat kabar bahwa tantenya, Almida mengalami kecelakaan bersama suami dan putrinya. Dan yang paling mencengangkan adalah satu keluarga itu tidak ada yang selamat. Hancur hati gadis itu seketika. Ia tak menyangka dan tak pernah berburuk sangka semua itu akan terjadi.
Gadis itu mengusap-usap pelan bingkai itu, lalu meletakkan kembali di atas meja.
"Makasih Tante," ucap Celia sambil tersenyum manis.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI