"Ichaaa... Ichaaa..." Adel muncul tiba-tiba. Aku dan Valent terkejut. Begitu juga Adel yang melihat kami duduk sebangku.
"Ups, sorry..." Adel meringis malu.
"Nggak pa-pa, Del. Ada berita apa?" tanyaku.
"Emm, anak-anak OSIS ngadain lomba cerdas cermat." Adel mendekat dan menduduki bangku di depanku. "Siapa yang dapet juara pertama, bakal dapet kesempatan 'Date with Valent' dalam Valentine Party bulan depan." lanjutnya.
"What??" Valent terkejut. Begitu juga aku. "Oh, shit!" umpat Valent.
"Mereka masih mengidolakan kamu..." aku dan Adel tersenyum.
******
Next month.
Valent sedang berkumpul dengan anak-anak basket ketika murid-murid cewek saling betarung untuk mendapat kesempatan 'Date with Valent'. Kecuali aku yang hanya menjadi penonton karena malas mengikuti lomba yang konyol seperti itu. Ya, menurutku memang konyol. Karna tujuannya menyangkut Valent.
"Coba kamu tebak, Cha! Siapa yang bakal ngedate sama Valent di Valentine Party nanti?" tanya Adel.
"Tiara..." jawabku. Karna memang, Tiara yang paling sering mendapat title 'juara umum' di sekolahku.