Ketika beberapa waktu yang lalu muncul artikel yang katanya ditulis oleh mantan medrep yang menjelaskan perilaku oknum dokter, medrep tersebut menempatkan dirinya sebagai pengamat yang tidak merasa bersalah. Dari artikel ini bisa dilihat bahwa medrep yang bekerja sama dengan oknum dokter tersebut sebenarnya juga seorang oknum.
Â
Mengapa dalam artikel ini saya banyak menuliskan kata oknum di depan tiap2 profesi, itu karena memang perilaku diatas hanya dilakukan oleh sebagian kecil yang berupa oknum2 saja, baik itu oknum dokter, oknum medrep, oknum pabrik obat maupun oknum apotik. Sebagian besar yang lain menjalankan profesinya dengan baik dan bertanggung jawab tanpa adanya gratifikasi.
Â
Dan bagi yang tersinggung dengan artikel ini, lihatlah diri sendiri apakah anda bagian bagian dari yang baik dan bertanggung jawab, atau oknum yang melakukan hal2 diatas. Saya yakin orang yang menjalankan profesinya dengan baik dan bertanggung jawab akan mendukung untuk membasmi perilaku2 oknum tersebut dalam hal gratifikasi.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H