"Nuri, setan Kau dasar istri ga tahu diri berani ambil keputusan sendiri," sumpah serapah terdengar petang itu di rumah kecil kami. Aku sudah tulikan telingaku dengan sumpah serapahnya. Beberapa barang sudah mendarat di pelipis dan tanganku. Darah merah mengotori wajahku, aku tetap tegar harus berani melangkah. Tak kubiarkan Ramadhan keluarga kami basah air mata.
(Suken April 2020)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI