Mohon tunggu...
Selvi WildatulHamidah
Selvi WildatulHamidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - saya berstatus pelajar atau mahasiswa di Universitas KH. Achmad Siddiq Jember Fakultas Ekonomi dan Bisnis islam Program Studi Ekonomi Syariah

saya memilki hobi menulis dan hal yang saya gemari ialah musik dan seni

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Label Halal pada Produk Makanan Korea terhadap Keputusan Pembelian Konsumen

21 Desember 2022   17:28 Diperbarui: 21 Desember 2022   17:48 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Dari beberapa alasan yang diberikan responden, label halal pada produk makanan Korea berpengaruh pada keputusan pembelian konsumen dikarenakan produk makanan ini berasal dari luar negeri yaitu Korea Selatan yang memiliki mayoritas penduduk non muslim dan pastinya tidak memperhatikan akan kehalalan pada sebuah produk makanan. Ketakutan akan adanya bahan makanan yang tidak halal pada produk menjadi alasan utama konsumen memperhatikan label halal pada produk makanan Korea.

 


 

  • KESIMPULAN

 

Label halal pada suatu produk sangatlah penting untuk konsumen, khususnya konsumen muslim. Label halal merupakan suatu bentuk penanda bahwasanya produk tersebut sudah bersertifikasi halal. Menurut kesejarahannya kehadiran sertifikasi halal yang ditangani oleh LPPOM MUI berawal dari desakan konsumen yang resah dengan kehadiran produk yang tidak mampu menjamin kehalalan, keamanan dan kesehatannya. Pada industry makanan kini sudah banyak produk makanan dari Korea yang mengusai pasar Indonesia. Indonesia sebagai Negara yang memilki mayoritas penduduknya muslim, tentu dengan adanya produk makanan Korea yang berasal dari luar negeri yaitu Korea Selatan harus teliti dalam penetapan label dan sertifikasi halal pada produk makanan Korea tersebut. Dari data hasil observasi yang dilakukan penulis, bahwasanya produk makanan Korea berbentuk kemasan yang tersebar di supermarket dan mini market secara menyeluruh memilki label halal. Namun untuk makanan Korea siap saji yang dijual di beberapa stand makanan pinggir jalan, caffe, restaurant yang khusus menjual makanan Korea masih banyak yang belum memilki label halal atau tersertifikasi halal.

 

Dan dari hasil data pengisian kuesioner menunjukkan responden atau konsumen sangat memperhatikan akan label halal yang terdapat pada produk makanan Korea. Hal ini produk makanan ini berasal dari luar negeri yaitu Korea Selatan yang memiliki mayoritas penduduk non muslim dan pastinya tidak memperhatikan akan kehalalan pada sebuah produk makanan. Ketakutan akan adanya bahan makanan yang tidak halal pada produk menjadi alasan utama konsumen memperhatikan label halal pada produk makanan Korea.

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun