Mohon tunggu...
Selly Mauren
Selly Mauren Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis lepas

Writing is my daily journal. Welcome to my little blog. Hope the articles will inspire all the readers.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Sang Pengembara

7 November 2023   23:33 Diperbarui: 7 November 2023   23:48 5857
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Doc Cover Self-made via Canva

"Saya tidak akan berakhir disini"

"Saya tidak akan berakhir disini"

"Saya tidak akan berakhir disini"

"Saya tidak akan berakhir disini"

Hanya kalimat tersebut yang sanggup ia ucapkan berulang kali hingga pandangannya gelap. 

"Tubuh saya terasa ringan seperti diangkat angin. Memasuki pelataran asing. Dimana ini? Siapa mereka?"  

Pengembara kehilangan kesadarannya. Saat terbangun, didapatinya berada didalam kamar mewah berlapis emas. 

"Saya pikir penglihatan tadi bukanlah omong kosong. Tempat apa ini?", ia mulai merasa takut. Sekujur tubuhnya merasakan ketegangan yang luar biasa. "Ini seperti tempat suci yang tidak pernah saya datangi sebelumnya".

Makanan dan minuman berlimpah telah tersedia di samping tempat pembaringan. Lapar dan dahaganya pun seakan lenyap kala menyantapi jamuan tersebut.  Lambung kosong telah terisi kembali. Perut kenyang membuat matanya sayu dan kembali dalam tidur. 

"Ah", ujarnya merasakan perih di bagian punggung. Betapa terkejut dirinya saat sadar sedang terlentang di atas gurun. 

"Bangun. Pergilah ke sana. Jangan takut", terdengar suara aneh berbisik memberi perintah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun