Mohon tunggu...
Selfi Nurcholifah
Selfi Nurcholifah Mohon Tunggu... Administrasi - Selfi Nurcholifah

---we can be the greatest team---

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Refrain? Kalau Cinta Jangan Setengah-setengah (Review)

26 Februari 2018   21:31 Diperbarui: 26 Februari 2018   21:40 1324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

        Bagian ini merupakan bagian akhir atau penyelesaian dalam sebuah novel ini. Akhir yang begitu menyedihkan namun akan berakhir dengan kebahagiaan juga.

     Tampaknya kurang menarik jika dalam sebuah ovel tidak ada gaya bahasa atau majas yang digunakan untuk menambah realisitas cerita.

         "Hati nata berdesir. Dia terpaku disana, tidak mampu bergerak, bahkan ketika  perempuan itu berjalan semakin dekat, lalu tersandung supaya tidak jatuh." Halaman 368

      Majas yang menonjol dalam kalimat tersebut yakni majas hiperbola atau majas yang berlebihan. Terlihat dari kata-kata "tidak mampu bergerak".

       "Berharap dentuman air menyembunyikan isaknya." Halaman 277

   Kata-kata dentuman diatas menunjukkan majas hiperbola.

    Novel tidak layak disebut sebagai novel jika tidak memilki amanat di dalamnya. Berikut amanat-amanat yang didapat dari novel Refrain:

         1. Jagalah orang yang menyayangimu, karena tanpa mereka hidup ini akan sepi dan tidak ada yang akan membantu.

       2. Jangan pernah melukai perasaan sahabatmu.

      3. Tidak ada sahabat yang sempurna antara laki-laki di dunia ini. Jadi sebisa mungkin pertahankan persahabatanmu.

     4. Kendalikan lah nafsumu. Karena di dunia ini tidak ada yang namanya cinta pada pandangan yang pertama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun