Keesokan paginya aku berangkat terburu buru karena....ke-si-a-ngan lagi, mamaku membawa motor seperti pembalap internasional yang akan mendapatkan trophy terbesar sedunia.
Aku turun seperti biasa, di gang sma n 16 bekasi yang sudah ditunggui oleh para kakak osis yang...terlihat...garang?hehe, gak kok.
Aku berlari untuk segera melakukan apel pagi, seperti biasanya.
--
Â
Hari ini seperti hari kemarin, yaitu meminta tanda tangan dan penyampaian materi, tapi, ada satu hal yang berbeda yaitu ukuran namtag ku yang aku rasa benar, dan aku tidak menyangka kalau kak Hary akan mengukur, beruntungnya aku benar dan aku merasa sedikit...sedikit agak bangga.
Â
Di apel siang pak Hery selaku pembina apel memberi informasi kalau besok kita tidak diharuskan untuk memakai atribut serentak kami bersorak bahagia, namun, kami harus memakai baju olahraga bebas.
***
Â
Kamis, 30 juli 2015