Mohon tunggu...
Sejo Qulhu
Sejo Qulhu Mohon Tunggu... Penulis - Travel Writter Travel Vloger

Saya santri kampung, tapi bukan santri kampungan!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sumur Keramat Ciraya

5 Februari 2021   15:03 Diperbarui: 5 Februari 2021   15:15 541
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sejo Qulhu, dok. pribadi

Ruminah merebut kembali uang 50 ribu rupiah yang berada di genggaman Komar. Tamparan mendarat di pipi Ruminah, plak. Iwan tersedu-sedu melihat kedua orangtuanya berkelahi. Air mata Ruminah mengalir hingga dagu. Tangannya mengusapusap pipinya yang merah lebam. Komar menggandelkan tas Kanderon seraya membanting pintu dengan kencang brag. Ia lekas menuju kediaman Ki Jaka.

Langit mulai redup. Rumah bilik berukuran 4x6 itu meninggalkan keluh tangis.

***

Komar duduk termangu di hadapan Ki Jaka. Para tamu antusias mendengarkan gurauan Ki Jaka yang sedang duduk bersila. Bagi Komar, tampang Ki Jaka memang menyeramkan ia menggenakan jubah hitam kepalanya dililit udeng juga bulu di bawah bola matanya hitam diberi sifat. Terdengar beberapa kali Ki Jaka terbatuk-batuk. Batuk Ki Jaka semakin keras, para tamu malu untuk menutupi hidung.

"Waduh... Usia saya sudah tua. Wajar penyakit saya sering kambuh. Dulu sempat ke dokter, katanya sih saya punya penyakit asma bronkitis," Ki Jaka mengelap tangannya yang terdapat bercak darah.

Sebetulnya malam ini Komar hendak menanyakan kenapa setelah ia mandi di sumur keramat, badannya terasa gatal-gatal. Ia menunggu tamu selesai konsultasi pada Ki Jaka.

Tetiba di sela-sela itu Ki Jaka terbatuk kencang, ia tertelentang di keramik yang beralaskan tikar. Tangannya menyilang memegang dada.

Komar dan tamu yang lainnya terperanjat, mereka tak berani mendekati Ki Jaka.

"Ki Jaka...," teriak Komar. Tangannya menepuk-nepuk lengan otot Ki Jaka. 

Biodata

Sejo Qulhu adalah nama pena dari Setiawan Jodi Fakhar. Youtuber Muda Banten dan Relawan Rumah Dunia yang mempunyai cita-cita ingin menjadi penulis best seller internasional juga ingin menjelajahi dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun