“Kamu sudah sampai ditempat tujuan, terus mau cari siapa ??”
“Jadi benar ini Kampung Kemayu ??” Saya sedikit kaget.
“Iya” Celetuk orang satunya.
“Saya mau cari Ibu saya yang hilang 15 tahun lalu, katanya dia pindah ke Kampung Kemayu ini !!”
“Siapa nama Ibu kamu ??” Jawab salah seorang yang Rajanya sudah hampir mati dikepung prajurit.
“Ningsih !” Sambungku cepat.
“Ohh . . Si Ningsih, iya dia emang tinggal dikomplek sini, tapi sedikit yang tahu keberadaannya. Soalnya dia sudah tidak terdaftar dikelurahan.”
“Terus sekarang dia dimana Bang ?”
“Nggak tahu yah, tapi biasanya dia mangkal di warung remang sana, didepan pintu masuk gang.”
“Yang bener Bang !! cirri-cirinya gimana Bang ??” Aku memburu dengan perasaan yang sudah tak stabil.
“Susah kalau cirri-cirinya, tapi dia orangnya sering ngelamun, katanya sih kehilangan anaknya.”