Pihak Dinas Pendidikan perlu gerak cepat memetakan sekolah mana saja yang harus segera dimerger. Di area kota Surakarta, saya lihat sudah ada beberapa SD yang dimerger, namun belum semuanya.
Hal ini sangat mendesak untuk disegerakan, karena untuk mensupport sekolah-sekolah yang area padat penduduk. Biasanya sekolah yang dimerger atau digabungkan, bangunannya diperbaharui dan kualitas sarana dan prasarana bisa jauh lebih baik. Artinya diharapkan ketika beberapa sekolah dimergerkan, maka kualitas sekolahnya bisa meningkat.
Jalan Raya Ramah Anak
Jika kita melihat di Jepang, banyak sekali marka lalin jalanan serta rambu lalu lintas yang mensupport perjalanan pedestrian khusus bagi pelajar.
Belum lagi di sana ada semacam kesadaran kode etik bagi orang dewasa di jalanan untuk membantu keselamatan para pelajar di jalan raya, seperti membantu menyeberangkan, hingga kendaraan yang mau berhenti, jika ada rombongan pelajar hendak menyeberang.
Hal ini tentunya harus patut untuk ditiru dan dipakai di Indonesia. Kebanyakan marka penyeberangan anak sekolah itu diadakan jika ada permintaan dari Sekolah kepada Dishub dan Satlantas.
Ke depannya seharusnya kedua instansi ini justru harus wajib memetakan dan membuat marka dan rambu yang membantu keselamatan para pelajar, tanpa harus menunggu permintaan dari sekolah setempat.
Keberadaan marka penyeberang jalan dan rambu lalin yang membantu keselamatan para pelajar tentunya akan mendukung terwujudnya jalan yang ramah anak. Para orang tua pun tidak terlalu mengkhawatirkan anaknya yang pergi ke sekolah sendirian berjalan kaki.
Kerja Sama Polsek/Satlantas
Ada baiknya pihak sekolah berkerja sama dengan Polsek atau Satlantas untuk pengamanan lalu lintas di sekitar jalan raya sekolah pada saat keberangkatan dan kepulangan para pelajar.
Saya rasa itu bukan menjadi beban bagi pak polisi, justru memang harus dilakukan untuk melindungi segenap warganya yang di dalam wilayah wewenangnya.
Jika perlu pak polisi setempat bisa melatih cara pengaturan lalin kepada beberapa pelajar terpilih untuk menjadi "polisi keamanan sekolah".
Dengan keberadaan para pak polisi yang selalu rutin mengamankan perjalanan para pelajar ke sekolah, maka hal tersebut tentunya juga akan mengurangi rasa khawatir para orang tua wali murid.