Sorenya Salsa sampai di rumah, ayah dan ibu menceritakan kedatangan Andri ke rumah. Tetapi ia tak banyak bicara, lebih banyak diam menyebabkan ayah dan ibu juga diam.
Salsa semakin takut, apakah Andri sudah tidak ingin lagi melanjutkan hubungan ini? Salsa berdoa dan berharap, besok Andri datang kembali ke rumah menemui Salsa. Salsa ingin menanyakan semuanya apa yang terjadi, bagaimana kelanjutan hubungan mereka. Kedekatan yang telah mereka rajut sejak SMA sampai menamatkan kuliah, itu bukanlah waktu yang sebentar dan mudah untuk dilupakan. Â
Malamnya Salsa susah tidur, gelisah dan takut membayang.Seandainya Andri tidak datang besok, atau jika ia datang hanya sekedar mengucapkan selamat tinggal. Rasanya Salsa tak sanggup, hubungan yang sudah terjalin sejak SMA dan selama itu pula Salsa tidak menghianati Andri, walaupun kesempatan pasti ada tetapi ia tetap setia dan memegang teguh janjinya untuk menunggu Andri pulang dari Jepang .
Dari pagi Salsa sibuk membersihkan rumah, sedangkan ibunya sibuk memasak makanan yang lumayan enak, siapa tahu nanti Andri datang lagi menemui Salsa, dan
bisa ditawari makan. Ternyata benar, Salsa begitu kaget dan bahagia yang tak bisa disembunyikannya.
"Assalamualaikum, Terdengan suara laki-laki yang begitu dikenal dari pintu depan. Bergegas Salsa ke depan memastikan  benarkah sosok tamu yang datang itu orang yang ditunggu kedatangannya. Ternyata benar, orang yang selama ini ditunggu dan dinantikan kedatangannya telah hadir di depan matanya.
 "Waalaikum salam" sambil mempersilahkan.masuk,Salsa langsung memanggil ayah dan ibunya memberitahukan bahwa Andri datang. Sambil menatap Salsa, Andri tersenyum dan menyatakan maaf karena tidak berkirim kabar.Pasti Salsa kecewa, dan marah tetapi Andri menyatakan bahwa ia benar-benar tidak bisa memberitahukan keadaannya kepada Salsa,Andri juga ingin  menguji  masih setiakah Salsa untuknya?
Mendengar itu Salsa marah tetapi hatinya begitu bahagia, karena kesetiaannya sedang diuji dan ia berhasil melewatinya. Sambil mengatakan kepada ayah dan ibu Salsa, bahwa dalam satu minggu lagi  pihak Andri akan datang untuk melamar Salsa.
Betapa senangnya Salsa, kesetiaannya berbuah manis, tidak percaya rasanya bahwa penantiannya berbuah manis. Ia bisa bertemu lagi dengan lelaki yang menjadi pilihannya, yang baik, bertanggung jawab dan juga setia dengan janji suci yang telah mereka ikrarkan.
Tanggal pernikahan pun ditetapkan, dengan senyum bahagia dari kedua orang tua Salsa, penantian dan kesetiaan anaknya berbuah manis. Andri telah menepati janjinya beberapa tahu yang lalu, bahwa ia akan memppersunting Salsa untuk dijadikan istrinya yang akan menndampingi hidupnya.
Alhamdulillah, kesetiaan dan restu kedua orang tua, rasa syukur selalu kepada-Nya telah memberikan jodoh terbaik bagi Salsa. Semoga bisa menjadi keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah. Kekal selalu sampai kakek dan nenek, tidak akan terpisahkan kecuali ajal, Aamiin Ya Rabbal Alamin.