"Emmm belum baru buat cover aja hehehe"
"kemaren ngapain aja woy!"
"Yaudah deh kalo gam au bantu"Jawabku putus asa, dasar akukan inginnya dia langsung jawab saja ga pake tanya -- tanya segala.
"Gitu aja marah, yaudah besok kerumah aku aja"
"ok Han makasih yoooo"
Tringgg tringgg tringgg
Jam istirahat sekolah ku dan jam yang paling ditunggu tungggu, oh iya aku lupa bercerita, Dia Rayhan Atmaja, lelaki yang kutemui tiga tahun lalu saat lomba dan sekarang menjadi teman sekelasku. Sebenarnya Dia sangat sulit untuk diakrabi, gak percaya? Dulu  waktu kenalan pertama aja jawaban paling panjangnya hanya 'iya. Terserah'.
Entahlah mungkin karna cerewetku Rayhan juga bosan dengan aku memintanya berbicara lebih panjang. Parahnya sekarang kita berdua menjadi teman bahkan bisa dibilang sahabat yang paling aku percayai. Oh iya tak hanya Rayhan aku juga berteman dengan Bintang, hanya dia berbeda kelas denganku dan Rayhan. Oke kembali ke topik yaa
"Han jajan yo, Han" sambil menarik narik baju lengannya
"sendiri ajalah biasanya juga"
"yaudah mau titip apa?"