Mereka berciuman lembut di bawah sinar bulan, dengan ombak yang menjadi saksi bisu cinta mereka. Suara laut, desiran angin, dan hangatnya pelukan Han membuat Raina merasa bahwa ia telah membuat keputusan yang benar.
Beberapa bulan kemudian, Raina tetap berada di Hanjung. Ia menjalani hari-hari di klinik dengan pasien-pasien yang semakin akrab, dan di malam hari, ia selalu bisa menikmati kehadiran Han di sisinya. Kehidupan di desa kecil itu mungkin tidak penuh dengan gemerlap seperti di kota, tapi di sana, Raina menemukan cinta, kedamaian, dan kebahagiaan yang selama ini ia cari.
Dan setiap kali mereka berjalan di dermaga, mereka selalu ingat malam itu, ketika mereka memutuskan untuk saling mencintai dan tetap bersama, di desa kecil yang penuh kenangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H