"Dan kamu harus ingat, nak. Yang terbaik diantara kamu adalah mereka yang membawa manfaat bagi banyak orang." lanjut mama, kemudian Ana pun mendapatkan sebuah pelukan hangat dari sosok seorang mama untuk Ana.
Tak lama dari setelah mereka berpelukan, akhirnya papa dan abang kembali menemui mama dan Ana. Lalu, mereka pun pulang bersamaan dengan penuh tawa bahagia. Dan ya, selama ini Ana berhasil melakukan tantangannya sendiri. Huwaaaa, akhirnyaaa!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!