Mohon tunggu...
Satto Raji
Satto Raji Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Worker for Photograpy, Content Writer, Sosial Media,

Belajar Untuk Menulis dan Menulis Untuk Belajar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Terima Kasih Ibu; Untuk Semuanya

24 Desember 2015   14:44 Diperbarui: 24 Desember 2015   17:25 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurang lebih jam 20.00 istri saya masuk ruang operasi untuk tindakan cesar dan tidak berapa lama saya kembali dipanggil untuk melihat “Jagoan” kecil kami yang masih menangis karena baru menyesuaikan diri di suhu ruangan. Saya takjub melihat lucu jari jemari kaki dan tangannya, lentik bulu matanya dan renyah suara tangisnya.

3 jam terpanjang selama hidup saya, melihat istri berjuang antara hidup dan mati, mempertahankan semangatnya untuk tetap terjaga sampai akhirnya bisa melewati masa kritis dan berhasil melahirkan buah hati kami. Dia sudah menjadi pahlawan bagi saya, mengingatkan saya bahwa hidup dan mati saya juga untuk keluarga kecil kami. Dia juga pahlawan  bagi “jagoan” kecil kami, karena berhasil mempertahanakannya untuk bisa bertemu kami di dunia ini.

[caption caption="mereka sumber inspirasi dan semangatku"]

[/caption]Terima kasih istriku tercinta sudah memberikan ayah pelajaran yang luar biasa berharga, terimakasih Papah yang sudah mendampingi saya di saat kritis, terimakasih Ayah dan Ibu yang sudah mendoakan kami dan terima kasih untuk perawat dan dokter di klinik sederhana itu. Entah apa yang terjadi kalau kami tidak dirawat malam itu. Istri saya bisa mengalami pendarahan hebat di mana saja. Tuhan bekerja dengan caranya sendiri. Terima kasih Ya Allah.

Tulisan ini untuk semua Ibu dimanapun kalian, dan untuk Almarhumah Mamah. Maaf belum memberikan yang terbaik setelah semua kasih sayang yang kau berikan selama ini.

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun