Mohon tunggu...
Ryan M.
Ryan M. Mohon Tunggu... Editor - Video Editor

Video Editor sejak tahun 1994, sedikit menguasai web design dan web programming. Michael Chrichton dan Eiji Yoshikawa adalah penulis favoritnya selain Dedy Suardi. Bukan fotografer meski agak senang memotret. Penganut Teori Relativitas ini memiliki banyak ide dan inspirasi berputar-putar di kepalanya, hanya saja jarang diungkapkan pada siapapun. Professional portfolio : http://youtube.com/user/ryanmintaraga/videos Blog : https://blog.ryanmintaraga.com/

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Ada Cinta #27: Satu Janji untuk Masa Depan

5 Desember 2014   14:19 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:59 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan :

Chapter ini merupakan penutup dari cerbung "Ada Cinta" season I.  Di chapter sebelumnya diceritakan bahwa Nay - yang sudah lulus SMU - berencana kembali ke Jakarta untuk kuliah di kota tersebut dan ia bersama Angga berjanji untuk kuliah di tempat yang sama.

Chapter ini mengisahkan detik-detik perpisahan Nay dan Angga...

CHAPTER 27 Tok! Tok! Nay yang sedang berkemas sejenak berhenti. Dilihatnya Angga berdiri di depan pintu kamarnya dan tersenyum tipis.

“Hai,” sapa pemuda itu, “Boleh aku masuk?”

Tanpa menunggu jawaban, Angga masuk ke kamar yang selama beberapa bulan ini ditempati Nay dan duduk di lantai.  Gadis cantik berambut panjang ini tersenyum dan duduk di samping Angga. Suasana sesaat hening. Kedua remaja tersebut larut dalam pikiran masing-masing. Angga memandang sekeliling.  Kamar itu sudah kembali dalam keadaannya semula, sebelum kedatangan Nay. Saat ini di tengah ruangan terlihat satu kotak kardus berisi beberapa barang yang dibawa gadis itu saat pertama ke sini, dan di samping kotak tersebut ada dua travel bag berukuran besar.

Isinya pasti baju-baju Nay, tebak Angga dalam hati.

Saat seperti ini akhirnya datang juga…

Ia menghela nafas.

“Barang-barangmu sudah masuk semua?” tanyanya, “Nggak ada yang ketinggalan?”

Nay menggeleng.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun