Karena istri saya juga bekerja, sehingga kalau hari minggumerupakan  kesempatan untuk belanja bareng dipasar. Dan anak kami yang semata wayang, sedari balita diajak serta. Sekarang, kalau kami berdua belanja ke pasar, anak kami tidak ikut, ada saja pedagang yang nanya ;
  " Kok ndak diajak ?"
   " Main sama teman, sudah mau main sendiri "
   " Sudah gede sekarang ya, sudah kelas berapa sih ?"
   " Kelas empat ."
   " Rasanya baru kemarin ya, waktu masih diemban diajak pasar bareng "
   Suatu hari saya belanja di pasar tempat tinggal saya yang dulu. Waktu itu sudah tengah hari, jadi pasar agak longgar pengunjung. Tiba -- tiba saya dikejutkan oleh orang yang menghampiri saya ;
   " Kok ngga pernah beli jeruk saya sama lagi, ngga pernah kelihatan ?!"
   " Oh ya, ma'af, sekarang saya sudah pindah tempat tinggal, jadi nggak pernah ke pasar ini lagi. " jawab saya.
   " Oh pantesan, ya sini beli, mumpung mampir kesini !"
   " Tapi dimurahin ya " selorohku.