Mengurus Melalui Jalur Resmi
Pengurusan surat keterangan kelahiran ternyata tak sesederhana itu. Ini merupakan perjuangan panjang yang hingga kini belum tiba di ujung. Kerumitan pengurusan masih dibumbui juga dengan kesalahan data yang ditulis dalam surat yang diberikan, seperti contoh ini:
1. Surat Keterangan Kelahiran dari Kelurahan yang tidak akurat
Keluarga salah satu asisten rumah tangga kami sampai tiga kali harus mengganti dan meminta surat keterangan dari kelurahan dikoreksi sebab surat yang telah dikeluarkan tidak akurat dan tidak konsisten dalam hal:
- Umur yang disebutkan tidak sesuai dengan perhitungan umur berdasarkan tanggal lahir di KTP
- Dalam surat tersebut ada kolom nama orang tua dan umur orang tua. Sempat terjadi surat yang dikeluarkan kelurahan mencantumkan nama orang tua yang lebih muda daripada nama asisten rumah tangga kami
- Surat yang dikeluarkan sebagai koreksi juga tak kalah 'lucu'. Mungkin pihak kelurahan juga bingung karena tidak mengetahui usia almarhum dan almarhumah orang tua asisten rumah tangga kami itu, maka... usia kedua orang tuanya dibuat sama persis dengan usia asisten rumah tangga kami itu. Jadi ibu, bapak dan anak ditulis usianya sama persis semua.
Ya ampun!
2. Keterangan yang diberikan Kantor Catatan Sipil membingungkan
Akhirnya, setelah asisten rumah tangga kami bahkan putus asa dan mengatakan mungkin belum rejekinya ikut umroh sebab begitu sulitnya mendapatkan surat yang benar dari kelurahan, surat dari Kelurahan itu keluar juga. Kedua asisten lain juga telah memperoleh surat keterangan yang sama. Kami minta mereka melegalisasi surat tersebut ke Kecamatan, untuk dibawa ke Kantor Catatan Sipil di sebuah Kabupaten di Provinsi Jawa Timur.
Dan...