Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kurang Tidur di Indonesia Meningkat Selama Pandemi, Mengapa?

17 Februari 2021   10:02 Diperbarui: 17 Februari 2021   10:10 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tidur (republika.co.id)

Studi lain menyebutkan jika hampir separuh dari responden di masa pandemi Covid-19 ini yang kurang tidur, atau insomnia.

3 M, yaitu menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun. Ini aturan protokol kesehatan yang ketat diberlakukan. Sebagian "orang-orang kaya" mungkin mereka merasa terpaksa melakukan aturan itu, jadi setidaknya mental mereka terganggu.

Karena dikarantina, mereka cuma tinggal di rumah saja. Ini bisa juga menyebabkan mereka tidur lebih banyak di siang hari untuk mengusir kejenuhan atau kesepian. Yang mana hal tersebut menyebabkan mereka kurang dapat tidur di malam harinya.

Manusia adalah makhluk sosial yang setidaknya harus berhubungan dengan sesamanya. Ketika mereka tiba-tiba harus di rumah saja, menyebabkan mereka kesepian yang mengganggu mental sehingga tidak dapat tidur nyenyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun