Mohon tunggu...
Antonia Rosita
Antonia Rosita Mohon Tunggu... Jurnalis - Youtube Specialist

semana mestinya sebagai makhluk hidup yang diciptakan dengan sempurna kita harus dapat selalu bersyukur menerima kenyataan sekalipun yang buruk

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Kunjungan Bapa Paus Fransiskus Mengukir Kenangan Adiwarna!

9 Oktober 2024   23:14 Diperbarui: 10 Oktober 2024   07:40 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masyarakat berada di luar bandara hingga bahu jalan menuju Kedutaan Besar Vatikan tempat Bapa Paus beristirahat selama di Indonesia juga menyambut-Nya.

Liputan Kali Ini Berbeda dengan Sebelumnya

Tanggal 04 September 2024 kian di depan mata, perasaan takut pun mulai berdebar di hati.

Namun, tersisip semangat membara karna akan menyaksikan Bapa Paus Fransiskus secara nyata di Gereja Katedral Jakarta.


Pengalaman liputan untuk pertama kali cukup membuat kebingungan tak punya arah.

Jadi seorang jurnalis memang harus punya feeling yang kuat dan peka terhadap situasi. Kepekaan situasi akan menentukan hasil yang kita peroleh. 

Misalnya terkait pengambilan gambar, seorang jurnalis harus menentukan posisi berdiri yang pas agar mendapatkan momentum yang tepat.

Ketika liputan berlangsung untung saja saya langsung mendapatkan posisi yang pas untuk mengambil momen yang tepat. Karena untuk bergeser posisi berdiri rasanya sangat sulit.

Begitu banyak jurnalis berebut lokasi yang menurut mereka cocok untuk pengambilan gambar sesuai dengan alat yang mereka bawa.

Puluhan menit telah berlalu kami berdiri di depan gedung Gereja Katedral Jakarta. 

Akhirnya yang ditunggu-tunggu telah tiba menggunakan mobil cukup sederhana untuk sekelas Pimpinan Tertinggi Agama Katolik Sedunia dan Pimpinan Negara Vatikan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun