Ada kalanya kita menjumpai teman yang sedang di bully oleh teman kita yang lain ataupun orang lain. Di saat itulah kita tidak boleh diam saja dengan acuh tak acuh, sebagai orang yang mengetahui tindakan bullying harus mengambil keputusan. Keputusan itu dapat berupa pembelaan sebagai penengah dan jika tidak diatasi secara langsung dapat dilaporkan oleh pihak sekolah maupun orang yang lebih dewasa.
Lakukan perlawananÂ
Ketika kalian berjalan di jalan maupun kalian ditempat yang kurang aman dan sepi, jangan pernah lupa untuk selalu waspada karena bullying bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Untuk meminta pertolongan yang pertama kalian harus berteriak sekencang-kencangnya karena situasi yang tidak memungkinkan kalian untuk melawan. Selalu ingat tempat, orang, serta apapun itu yang kalian ketahui untuk menjadi bukti bahwa bullying benar-benar terjadi.
Banyaknya kasus bullying yang terjadi dalam dunia pendidikan merupakan alasan utama kami melaksanakan kegiatan sosialisasi "Pencegahan Perilaku Bullying" sebagai bentuk proyek pengabdian masyarakat yang kami pilih. Pelaksanaan kegiatan ini berlokasi di SDN 3 Pulungdowo Desa Pulungdowo Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang. Dengan objek sasaran peserta didik kelas 5 dan 6 sebagai senior di tingkat Sekolah Dasar. Pembahasan yang kami sampaikan dalam kegiatan sosialisasi ini mencangkup pengertian bullying, bentuk-bentuk perilaku bullying, sebab munculnya perilaku bullying, dampak perilaku bullying, upaya mencegah perilaku bullying, serta upaya melawan perilaku bullying. Tujuan secara khusus yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah para peserta didik kelas 5 dan 6 di SDN 3 Pulungdowo dapat memahami dan mempraktikkan perilaku anti bullying, dan dapat mencegah perilaku bullying kepada sesama teman ataupun terhadap para adik kelasnya di lingkup SDN 3 Pulungdowo dan secara umum dapat mengurangi banyaknya kasus bullying yang terjadi dalam dunia pendidikan. Secara garis besar pelaksanaan sosialisasi ini berjalan sesuai rencana, dan para peserta sosialisasi juga menunjukkan besarnya antusias mereka dalam mengikuti kegiatan sosialisasi "Pencegahan Perilaku Bullying" ini.
DAFTAR PUSTAKAÂ
Colorosa, B. (2007). Stop Bullying (Memutus Rantai Kekerasan Anak dari Prasekolah Hingga SMU). Jakarta: Ikrar Mandiri Abadi.
Indramaya. (2023). Sosialisasi Bullying dan Cara Mengatasi Bullying di Sekolah. Pattimura Mengabdi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 115--118.Â
Olweus, D. (1997). Bully / Victim Problems in School: Facts and Intervention. European Journal of Psychology of Education, XII (4), 495-510.Â
Putra, R.P. (2019). Â Pengaruh Bullying Terhadap Hubungan Antar Manusia.
Sari, E. P. (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Bullying Pada Anak Usia Sekolah di Sekolah Dasar Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh. Idea Nursing Journal, 8(3), 1--10.
(SEJIWA) Yayasan Semai Jiwa Amini (2008). Bullying Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan  Lingkungan Sekitar Anak, Jakarta: PT Grasindo.Â