Mohon tunggu...
Choirul Huda
Choirul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer sejak 2010

Pencinta wayang, Juventini, Blogger. @roelly87 (www.roelly87.com)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kado Ultah Terakhir dari Alena

28 Maret 2015   23:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:51 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Dra, ini saya Wisnu, sepupu Alena. Saya dan pihak keluarga hanya mau mengabarkan. Bahwa, sejak jam 11 malam, Alena sudah tiada. Kami berharap kamu bisa menghadiri upacara kremasi Alena, sore ini di Rumah Duka Jelambar. Saya dan orangtua Alena berterima kasih karena kamu sudah mau menjadi teman terbaiknya selama ini. Terima kasih ya Dra."

Tut... Tut... Tut...

Suara telepon di seberang terputus saat diriku hendak menanyakan lebih lanjut. Tak lama, muncul pesan singkat dari, Pak Luigi, manajemen di kantor yang mengabarkan bahwa Alena sudah meninggal pukul 23.00 WIB. Beliau meminta aku dan karyawan lainnya untuk melayat ke rumah duka.

Seketika pikiranku jadi gelap. Membayangkan kawan terdekat selama empat tahun ini telah tiada. Tampak bungkusan Ketan Durian yang saat kusentuh lagi memang sudah dingin. Jadi...

*       * *

Fiksi Horror sebelumnya:

- Pagutan Lembut Sang Gadis, Ternyata...

- Bersekutu dengan Setan

- Kenangan Main Petak Umpet

- Yang Liu

Artikel Kuliner sebelumnya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun