Keamanan dan ketertiban adalah pilar utama untuk menjaga keutuhan wilayah indonesia. Oleh karena itu, menjaga kedamaian, menghindari konflik, dan menciptakan stabilitas sosial sangat penting. Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:
- Partisipasi dalam keamanan lingkungan: warga negara dapat berperan aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan sekitar, seperti melalui kegiatan siskamling (sistem keamanan lingkungan), bekerjasama dengan aparat keamanan, dan melaporkan tindakan yang dapat merusak stabilitas.
- Menangkal radikalisasi dan intoleransi: mengedepankan sikap toleransi antarumat beragama, suku, dan budaya. Menangkal radikalisasi yang bisa mengancam persatuan indonesia.
3. Melindungi sumber daya alam dan lingkungan
Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat beragam dan melimpah. Menjaga dan melindungi lingkungan hidup dan sumber daya alam (sda) merupakan bagian penting dari menjaga keutuhan wilayah indonesia. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah:
- Pelestarian lingkungan: menjaga kelestarian hutan, laut, dan tanah agar indonesia tetap memiliki sumber daya alam yang bisa menopang kehidupan masyarakat dan generasi mendatang.
- Mencegah kerusakan lingkungan: mengurangi dampak kerusakan lingkungan akibat deforestasi, polusi, dan perubahan iklim dengan cara mendukung program pelestarian dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
4. Menghadapi ancaman dari luar
Menjaga dan melindungi wilayah indonesia dari ancaman luar, seperti potensi invasi, separatisme, dan terorisme, adalah tanggung jawab negara dan seluruh rakyat indonesia. Beberapa langkah yang dapat diambil adalah:
- Penguatan pertahanan dan keamanan negara: mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat pertahanan dan sistem keamanan nasional, serta mendukung tni dan polri dalam menjaga kedaulatan negara.
- Meningkatkan diplomasi internasional: indonesia harus aktif dalam hubungan internasional, menjalin kerjasama dengan negara-negara lain, dan memperjuangkan kepentingan nasional indonesia di kancah global.
5. Menanggulangi separatisme dan konflik internal
Salah satu ancaman terbesar bagi keutuhan nkri adalah upaya separatisme atau pemisahan diri oleh kelompok tertentu yang ingin memecah belah negara. Menanggulangi ancaman tersebut memerlukan upaya bersama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Beberapa cara untuk melakukannya antara lain:
- Dialog dan penyelesaian damai: mengedepankan pendekatan dialog dan rekonsiliasi dengan kelompok yang memiliki kepentingan tertentu, dengan tetap berpegang pada prinsip persatuan dan kesatuan bangsa.
- Meningkatkan kesejahteraan daerah: salah satu faktor yang dapat memicu separatisme adalah ketidakadilan dan ketimpangan pembangunan. Oleh karena itu, pemerataan pembangunan di seluruh wilayah indonesia, baik di daerah terpencil maupun perkotaan, harus menjadi prioritas.
6. Membina kerukunan antar suku, agama, dan budaya
Indonesia adalah negara dengan keberagaman yang sangat tinggi, baik dalam hal suku, agama, dan budaya. Menjaga kerukunan antar kelompok masyarakat merupakan cara untuk memperkuat keutuhan bangsa. Beberapa cara untuk mencapainya adalah:
- Menghargai perbedaan: mengembangkan sikap toleransi, saling menghormati, dan saling memahami antar kelompok budaya dan agama.
- Mengembangkan persatuan dalam keberagaman: memperkuat semangat bhineka tunggal ika, yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu, melalui berbagai kegiatan budaya, sosial, dan pendidikan.
7. Mendukung kebijakan pemerintah dalam menjaga keutuhan wilayah
Pemerintah indonesia memiliki kebijakan dan program untuk menjaga keutuhan wilayah, seperti pembangunan infrastruktur, pembentukan kebijakan yang inklusif, serta menjaga ketahanan sosial. Sebagai warga negara, kita dapat mendukung kebijakan tersebut dengan:
- Partisipasi aktif dalam program pemerintah: misalnya, mendukung pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh wilayah indonesia atau terlibat dalam program-program sosial yang bertujuan untuk mengurangi ketimpangan antar daerah.
- Melawan berita palsu dan provokasi: menjaga persatuan dengan tidak menyebarkan berita yang bisa memecah belah masyarakat, seperti hoaks atau informasi yang bersifat provokatif.