-Ketidaksesuaian Data:
-Laporan keuangan yang tidak konsisten dengan laporan pajak dapat menimbulkan konflik.
-Kompleksitas Transaksi:
-Transaksi lintas negara atau pengaturan transfer pricing dapat menyulitkan analisis.
-Kurangnya Pemahaman Wajib Pajak:
-Banyak wajib pajak yang tidak memahami regulasi pajak secara mendalam.
-Potensi Konflik:
-Perbedaan interpretasi regulasi antara wajib pajak dan pemeriksa dapat memicu sengketa.
Pentingnya Pemeriksaan Pajak
Pemeriksaan pajak bukan hanya alat untuk menegakkan kepatuhan, tetapi juga sarana untuk memperkuat sistem perpajakan yang adil dan transparan. Melalui pemeriksaan yang efektif, negara dapat memastikan bahwa setiap wajib pajak berkontribusi sesuai kemampuan dan regulasi yang berlaku.
Pemeriksaan untuk tujuan lain ditutup dengan diterbitkannya LHP yang berisi usulan diterima atau ditolaknya permohonan WP.
