Mohon tunggu...
Risma Yanti Dewi
Risma Yanti Dewi Mohon Tunggu... Lainnya - Universita Mercu Buana

Nama : Risma Yanti Dewi NIM : 43121120050 Mata Kuliah : Kewirausahaan I Dosen Pengampu : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Program Studi : Manajemen Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas Besar 2_Kewirausahaan I

16 November 2023   00:59 Diperbarui: 16 November 2023   01:01 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyaknya masyarakat yang peduli akan kesehatan membuat para pengusaha mengembangkan usahanya dengan produk yang menyehatkan juga. Termasuk untuk produk infused water, banyaknya pesaing yang menjual produk serupa dengan berbagai rasa yang beredar luas di pasaran membuat pangsa pasar tinggi sehingga menjadikan usaha yang dikembangkan mengalami pertumbuhan yang lambat.

  • Question Mark

Pada fase ini, jika pengusaha tidak berinovasi dalam mengembangkan produknya maka dapat menyebabkan kegagalan dalam usahanya. Untuk meminimalisir hal tersebut, Tutty Fruity berencana untuk menambah varian minuman agar lebih bervariasi dan membebaskan konsumen untuk memilih variasi buah dalam minumannya. Namun dengan potensi pertumbuhan besar, Tutty Fruity belum mendapatkan pangsa pasar yang signifikan. Sehingga Tutty Fruity perlu mempertimbangkan apakah akan meningkatkan investasi untuk mengubahnya menjadi bintang atau menghentikan produk dalam usahanya jika tidak berpotensi menguntungkan perusahaan.

  • Dog

Seiring dengan perkembangan zaman, minuman kesehatan ini dapat mengalami pertumbuhan yang lambat karena rasa yang sudah tidak populer dan tidak laku di pasaran. Pada fase ini, Tutty Fruity bisa saja menutup usahanya karena tidak ada potensi yang menguntungkan.

  • Analisis Porter's Generic Strategies
  • Cost Leadership

Tutty Fruity memasarkan produknya sesuai dengan harga di pasaran. Dengan kemampuan manajemen biaya yang kuat, Tutty Fruty mampu menjual minuman tersebut dengan harga yang terjangkau dan sesuai pangsa pasar. Selain itu, Tutty Fruity juga memasarkan produknya bukan hanya di offline store namun juga online store. Hal ini membuat Tutty Fruity mampu bersaing dengan pesaing yang ada.

  • Differentiation

Tutty Fruity memilih mengembangkan produknya pada minuman kesehatan dikarenakan saat ini sudah banyak masyarakat yang memperhatikan kesehatannya. Meskipun sudah banyak pesaing yang mengembangkan produk serupa, namun Tutty Fruity tetap berusaha membuat ciri khas produk ini berbeda. Selain dengan adanya brand yang kami tawarkan, Tutty Fruty juga membuat minuman yang berkhasiat tinggi dan kaya akan manfaat untuk tubuh. Tutty Fruity menggunakan kemasan botol yang ramah lingkungan sehingga pelanggan tidak perlu khawatir akan produk yang diterimanya. Tutty Fruity juga membebaskan konsumen memilih variasi buah yang diinginkan sesuai dengan selera mereka namun tetap dalam standar biaya operasional perusahaan.

  • Focus

Saat ini Tutty Fruity masih berfokus pada penjualan minuman kesehatan dengan kualitas produk dan bahan baku yang baik namun masih dalam harga yang terjangkau sesuai dengan harga pasaran yang ada. Selain itu, Tutty Fruity juga akan berfokus pada pelayanan yang diberikan sehingga konsumen dapat mempercayakan diri untuk membeli produk Tutty Fruity.

  • Path-Goal Leadership
  • Memberikan Dukungan (Supportive Leadership)

Dukungan dari internal sangat berpengaruh terhadap keberhasilan usaha. Dalam membuka usahanya, anggota Tutty Fruty akan saling mendukung kinerja masing-masing. Adanya dukungan dari internal bisa menjadi motivasi bagi anggota tim yang bekerja di berbagai departemen seperti produksi, pemasaran, dan distribusi produk infused water. Maka dari itu, pentingnya saling mendukung dalam membuat usaha agar usaha yang dijalankan tidak mengalami kegagalan.

  • Memberikan Arahan (Directive Leadership)

Karena Tutty Fruity merupakan usaha yang dikembangkan oleh beberapa orang, maka dalam melaksanakan kinerjanya, setiap anggota perlu mengetahui apa saja yang harus dilakukan agar tidak terjadi kesalahan dalam kinerja dan dalam berkomunikasi. Tim Tutty Fruty akan memberikan arahan yang jelas tentang tujuan dan tanggung jawab. Ini dapat mencakup memberikan panduan tentang strategi pemasaran, kualitas produk, dan proses produksi infused water sehingga setiap orang akan mengetahui pekerjaan yang mereka lakukan dan akan lebih terarah dalam melakukan pekerjaan.

  • Menghilangkan Hambatan (Path Clarification)

Dalam membuka usaha, tentu saja perusahaan akan mengalami hambatan naik hambatan yang terduga maupun hambatan tidak terduga. Dalam hal ini, hambatan terduga yang mungkin terjadi adalah keterbatasan bahan baku dalam membuat infused water. Maka untuk mengatasi hal ini, Tutty Fruty memiliki sumber daya yang cukup dari bahan baku. Produsen bahan baku Tutty Fruity bukan hanya di satu tempat saja namun juga di beberapa tempat sehingga hambatan dalam produksi infused water dapat teratasi.  Sedangkan untuk hambatan yang tidak terduga, baik dari segi anggaran ataupun risiko lain yang mungkin terjadi, Tutty Fruity akan menyiapkan anggaran tidak terduga dalam usahanya dan akan melakukan evaluasi penjualan setiap bulannya agar usaha yang dijalankan tetap berkembang.

  • Penyesuaian (Achievement-Oriented Leadership)

Dengan tujuan pengembangan produk, Tutty Fruity memberikan pelatihan untuk mengembangkan keterampilan  dan mendorong inovasi dalam produk infused water. Tutty Fruity juga akan memberikan pemahaman mengenai informasi produk dan manfaat produk yang ditawarkan sehingga dapat disosialisasikan kepada masyarakat luas.

  • Mengkondisikan Lingkungan Eksternal (External Environmental Monitoring)

Dalam mengembangkan usaha, perusahaan ataupun pemilik usaha perlu memperhatikan factor lingkungan eksternal. Faktor lingkungan eksternal yang dapat berubah membuat usaha yang sedang dijalankan dapat terhambat. Sehingga Tutty Fruty selalu memantau faktor eksternal yang dapat memengaruhi bisnis infused water ini, seperti tren konsumen, persaingan, peraturan, dan perubahan pasar dan menghindari ancaman pesaing. Hal ini dilakukan agar usaha yang dijalankan tidak kalah dengan pesaing sehingga dapat terus beroperasi dan berkembang. Dengan memperhatikan lingkungan eksternal, maka perusahaan dapat mengembangkan inovasi lain terhadap produknya.

  • Analisis Break Event Point (BEP)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun