Metode penelitian merupakan suatu cara yang dipilih dalam mengumpulkan data untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang dikaji dan bagaimana seharusnya sebuah penelitian dilakukan. Artikel ilmiah disusun denganmetode dan langkah-langkah yang sistematis untuk memudahkan melakukan penelitian. Dalam penyusunan artikel ini, penulis tidak langsung turun ke lapangan untuk melakukan survei, namun penulis memperoleh data hanya dengan menggunakan metode studi literatur yaitu dengan cara mengumpulkan literatur yang bersumber dari buku, jurnal, dan sumber lainnya terkait ilmu tentang Pengembangan Kurikulum. Berdasarkan metode penelitian yang digunakan, memungkinkan penulis untuk menghasilkan deskripsi sejelas jelasnya mengenai Pengembangan Kurikulum, seperti apa itu kurikulum, kedudukan kurikulum dalam dunia pendidikan, peran dan fungsi kurikulum dalam dunia pendidikan, makna model pengembangan kurikulum, serta model-model pengembangan kurikulum.
- AnalisisÂ
A. Pengertian Kurikulum
Istilah kurikulum dalam dunia pendidikan memiliki banyak tafsir. Para ahli pendidikan memiliki interpretasi yang berbeda tentang kurikulum. Meskipun berbeda tapi tetap dapat ditemukan persamaannya. Setidaknya kurikulum berhubungan erat dengan usaha mengembangkan siswa dan tujuan yang ingin dicapai.
Kurikulum diperuntukkan bagi siswa, seperti yang diungkap Murrai Print (1993) yang mengungkapkan bahwa kurikulum meliputi :
- Perencanaan pengalaman belajar (Planned learning experiences)
- Penawaran dari institusi/program pendidikan (Offered within an educational institution/program)
- Representasi dalam dokumen (Represented as a document )
- Hasil pengalaman dari implementasi dokumen (Includes experiences resulting from implementing that document).[1]
Â
Hal di atas menegaskan bahwa seorang Print memandang kurikulum meliputi perencanaan pengalaman belajar, program sebuah lembaga pendidikan yang diwujudkan dengan dokumen, dan hasil dari implementasi dokumen yang telah disusun.
Â
B. Kedudukan Kurikulum dalam Pendidikan
Â
Setiap praktik pendidikan diarahkan pada pencapaian tujuantujuan tertentu. Baik itu berkaitan dengan penguasaan pengetahuan, pengembangan pribadi, kemampuan sosial, ataupun kemampuan bekerja. Untuk menyampaikan bahan pelajaran, ataupun mengembangkan kemampuan-kemampuan tersebut diperlukan metode penyampaian serta alat-alat bantu tertentu.
Â