Hal kedua yang menurut dia besar pengaruhnya dalam mempertahankan kesungguhan untuk berubah adalah karena dia seringnya melakukan segala aktivitas perubahan itu bersama suaminya. Lakukan perubahan bersama orang terdekat, tersayang. Jalan dan jogging bersama. Juga makan-makanan sehat yang dimasak sendiri pun secara bersama.
Dan yang terakhir, spesifik buat Yana, adalah karena konsistensi karena sebuah ketakutan.
"Konsisten kumargi sadar diri alim suntik insulin" (Konsiten ya karena saya sadar dia tidak mau disuntik insulin).
Terakhir mungkin Yana pun harus menunjukkan diri sebagai teladan, mengingat dia adalah pegawai di Departemen Pendidikan Kebudayaan di Negara Bagian Georgia sebagai School Nutrition Assistant.
Dalam bahasa Yana, semua hal itu akan sangat tergantung dengan satu hal saja. "NIAT. Be unshakable. That's it!!!"
Dan transformasi itu.....
Sebagai hasilnya, saat ini Yana sudah berhasil menurunkan berat badannya dari 72 kg menjadi 50 kg. Kalau dalam bentuk pakaian, Yana berhasil menurunkan ukuran bajunya dari ukuran L menjadi Extra Small.
"Sudah ada baju-baju sebanyak 14 kantong plastik ukuran plastik 15 galon lo Kang yang terpaksa harus dihibahkan. Soalnya semua sudah longar. Galombrang".
Selain itu, orang sekitarnya melihat dia lebih muda.
"Pernah ada yang keukeuh bilang Kang, 'I am sure you are 34 years old!'. Geer banget saya. Lah, anak sulung saya aja udah 31 tahun. Senengnya dapat diskon usia jauh lebih muda".